Itu adalah hari yang sangat indah dan damai........
Sesudah kepulangan Cale,Alberu, dan Choi Han, suasana di kastil dan Villa menjadi lebih hidup dari biasanya. Terutama On,Hong dan Raon yang terus menerus bersama Cale seakan-akan tidak akan membiarkan Cale pergi lagi.
Hari itu adalah hari yang sangat melelahkan karena semua orang di sana merayakan kepulangan Cale, Alberu dan Choi Han. Walaupun melelahkan, setidaknya perasaan semua orang sangat senang dan hal itu sebanding.
Keesokan harinya, di pagi hari....
Cale membuka matanya dan melihat Ron di samping tempat tidurnya, setelah sekian lama. Cale perlahan bangun karena tidak mau membangunkan On,Hong dan Raon yang tertidur di sampingnya, seperti dulu.
"Selamat pagi, tuan muda-nim." Ucap Ron sambil memberikan segelas limun kepada Cale sambil tersenyum dengan lembut.
'Sial,orang tua ini sama sekali tidak kehilangan sentuhannya, dia masih sangat menakutkan!' Pikir Cale saat dia melihat senyum menakutkan Ron dan langsung meminum limun asam di pagi hari, seperti dulu.
"Ini sangat enak." Ucap Cale sambil tersenyum dan mengembalikan gelas yang sudah kosong kepada Ron.
"Tapi, tambahkan sedikit madu-
"Ho~ maafkan aku tuan muda-nim, tapi sepertinya kita kehabisan stok madu dan gula."
Cale tersenyum tipis mendengar persediaan gula dan madu yang selalu habis ini "Apa selama 8 tahun, gula dan madu semakin menghilang?" Bisik Cale namun Ron yang masih bisa mendengarnya hanya bisa tersenyum dengan lembut.
"Tuan muda-nim, semuanya sudah menunggu di bawah." Ucap Ron sebelum membantu Cale bersiap.
On,Hong dan Raon bangung beberapa saat kemudian, dan hal pertama yang mereka lihat saat mereka terbangun adalah wajah Cale yang tersenyum seperti biasa, seperti dulu.
"Selamat pagi." Ucap Cale sambil tersenyum dengan lembut.
"Pagi Cale/Manusia~"
"Baiklah, ayo turun sekarang, semuanya sudah menunggu." Ucap Cale dan On dan Hong langsung naik ke dalam pelukan Cale, sedangkan Raon naik di atas kepala Cale.
'Berat!' Pikir Cale di saat dia menyeimbangkan tubuhnya dan mulai berjalan ke ruang makan.
Well, setidaknya kali ini dia akan menggantikan tahun-tahun berharga yang sudah terlewat bersama dengan keluarganya.
"Sepertinya aku bisa menikmati kehidupan pemalasku sekarang." Bisik Cale saat dia memikirkan kehidupannya yang lambat bersama dengan keluarganya.
'Kehidupan pemalas aku datang!'
--------------------------------------------------
Atau mungkin tidak......
Ini adalah panggilan vidio yang sudah kesekian kalinya.....
Benar, semua orang sudah tahu kebenarannya......
Beberapa saat yang lalu..
.
.
.
.
.
Seperti biasa, setiap beberapa hari, Tasha pergi ke hutan kegelapan untuk menemui semua orang. Kali ini, dia berencana untuk membawa Lily bersamanya, namun ternyata dia memiliki pekerjaan penting dan dia tidak bisa pergi bersama Tasha, jadi mereka berdua sepakat untuk saling menghubungi dan begitulah akhirnya Tasha pergi ke hutan kegelapan dengan sebuah bola komunikasi di tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Noble Trash Point of View
FantasyCale, Alberu dan Choi Han meninggal karena White Star dan keluarganya mengancam Dewa Kematian dan akhirnya Cale,Alberu dan Choi Han bereinkarnasi menjadi anak kecil di dunia modern yang akan kiamat 8 tahun lagi. Inilah perjalan Cale menuju kehidupan...