Daily Life

22 - Dua Puluh Dua

FLASCHBACK ON

Tepat tanggal 6 Desember 2014, manda dan arya mengikatkan janji cinta mereka berdua didepan para saksi dan juga kedua orang tua mereka.

Mereka dipertemukan dalam satu project, dan akhirnya mereka memutuskan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius.

"Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau ananda ARYA PRAWIRA SALOKA bin ANJASMARA SALOKA dengan anak saya yang bernama AMANDA MANOPO GABRIELLA dengan maskawinnya berupa emas 100 gram, uang tunak 6 juta seratus dua puluh ribu dua ratus empat belas rupiah dan juga rumah senilai 5 miliar, Tunai." ucap papa rano sebagai ayah manda

"Saya terima nikahnya dan kawinnya  AMANDA MANOPO GABRIELLA binti RANO KARNO MANOPO dengan maskawinnya yang tersebut, tunai." ucap arya dengan lantang

"Gimana para saksi? SAH?"tanya penghulu disamping ayah rano

"SAH"ucap para saksi

"Alhamdullilah"ucap semuanya

--- kamar pengatin ---

"Mba, udah kelar ijab qabulnya"ucap mama maudy

"Sekarang kita keluarnya dek"ucap kak angel

Manda pun keluar dari ruangan tersebut. Betapa kagetnya arya melihat kecantikan manda dengan kebaya putih.

Kemudian manda duduk di sebelah arya.

"Pak, silahkan di pakaikan cincinnya ke istrinya pak"ucap penghulu

Arya pun memasangkan ke manda dan mendaratkan ciuman di kening manda. Kemudian sebaliknya manda yang memasangkan cincinnya ke arya lalu mencium tangan arya.

Setelah ijab kabul tersebut acara selanjutnya adalah sungkeman kepada kedua orang tua arya dan manda.

"Ma, makasih ya udah menjaga dan membesarkan sampai sekarang. Kasih sayang mama selalu ada buat mas, selalu ngajarkan mas hal yang baik. Sampai sekarang mas sudah mempunyai seorang istri yang mama restui. Maafin mas ya kalau selama ini mas banyak salah sama mama"ucap arya

"Mas, sampai kapan pun kasih sayang mama untuk kamu tidak akan pernah hilang mas, sekalipun kamu sudah mempunya istri dan anak nanti mas. Mama cuman pesan sama kamu jaga baik-baik istri kamu, dia orang yang harus kamu muliakan sekarang mas. Jangan pernah kasar sama istri kamu ya. Jika nanti dalam rumah tangga kalian ada masalah maka selesaikan dengan kepala dingin. Jangan ada terucap kata 'CERAI' ya mas"ucap mama dian sambil mengelus kepala arya

"Pa, makasih ya udah mendidik mas sampai sekarang, udah mau jagain mas, memberikan kebebasan kepada mas untuk menentukan jalan kehidupan mas. Makasih juga pa, udah selalu ada untuk mas"ucap arya

"Mas, papa cuman pesan ke kamu ini juga yang selalu papa lakukan dengan mama kamu, jangan pernah kasar ya. Papa nggak mau kamu sampai kasar ke manda"ucap papa anjas sambil memeluk arya

Arya pun sungkem kapada kakek dan neneknya yang ikut hadir dalam acara pernikahannya. Kakek dan neneknya lebih memilih untuk tinggal di jogja dibanding di jakarta

"Mas arya, kakek sama nenek cuman pesan jaga istri kamu ya, bimbing dia, jangan buat dia sedih. Karena jika dia sedih maka kakek dan nenek juga sedih mas"ucap kakek

"Iya kek"

"Nda, mama dan papa pesan ke kamu jaga arya, tegur arya jika dia salah ya. Karena sekarang arya juga tanggung jawab kamu ya. Selesaikan masalah dengan kepala dingin jangan sampai mengambil keputusan yang salah ya"ucap mama dian dan papa anjas dengan memeluk manda secara bersamaan