Chapter 1 : Penyambutan Ala Kediaman Phantomhive

3.8K 423 61
                                    

Ternyata banyak yang suka sama prolognya

Makasih buat yang udah Vote dan komen author sangat menghargainya (๑ơ ₃ ơ)

Happy Reading (ノ*>∀<)ノ♡







Diluar dari London dan melalui hutan berkabut akan terlihat sebuah mansion yang sangat terawat

Diluar dari London dan melalui hutan berkabut akan terlihat sebuah mansion yang sangat terawat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mansion itu merupakan tempat tinggal keluarga bangsawan Phantomhive

Di salah satu kamar di mansion itu ada seorang anak kecil yang sedang tidur nyenyak di kasurnya tidak menyadari kalau matahari sudah menerangi dunia

Ia adalah Ciel phantomhive kepala keluarga dari keluarga Phantomhive

Ceklek

Masuklah seorang pria bersurai gagak ia adalah sang butler dan di sampingnya ada seorang gadis berambut hitam mendorong kereta dorong yang berisi teh pagi ia adalah sang maid

Srek

Sang butler membuka tirai dan membiarkan sinar matahari masuk ke dalam kamar

"Bocchan sudah saatnya untuk bangun" ucap sang butler

Butler itu adalah Sebastian Michaelis sang iblis

"Bocchama hari sudah pagi, saya sudah menyiapkan salmon rebus dan salad untuk sarapan anda" ucap sang maid menuangkan teh ke cangkir

Maid itu adalah Ananti Heartfilia

"Roti panggang dan kue kering Perancis untuk cemilan, apa itu cocok dengan selera anda?" tanya ananti

Sruk

"Yah........" ucap ciel terbangun dari tidur nyenyaknya

"Pagi ini setelah sarapan, perwakilan dari kerajaan Roma profesor Hugues akan berkunjung, setelah makan siang Mr. Damian dari perusahaan Poseidon akan datang" ucap sebastian

"Permisi" ananti memasangkan penutup mata di mata kanan ciel lalu mengikatkan pita di kerah baju ciel

"Ah dia orang yang memproduksi pernak-pernik dari binatang untuk pabrik di India" ucap ciel

"Sepertinya dia orang Italia, kita harus menyiapkan penyambutan sebaik mungkin" ucap ananti memakaikan sepatu ciel

Ciel mengambil cangkir teh lalu mengendus baunya "Bau ini......Earl Grey?"

"Ya, ini adalah Jackson's Earl Grey" ucap ananti

"Seperti biasa teh buatanmu selalu yang terbaik ananti" ucap ciel meminum tehnya

"Terimakasih atas pujiannya bocchama~" ucap ananti tersenyum senang

"Saya dan ananti akan menyiapkan meja makan jadi permisi" ucap sebastian menaruh telapak tangan kanannya ke dada kirinya lalu membungkuk hormat

The Maid Is Incredible {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang