Seperti judul diatas chapter ini bakalan 18+ jadi yang dibawah umur bijak-bijak dalam membaca
Jujur author agak kesusahan mengetik chapter kali ini, sengaja author tunda-tunda, berkali-kali stop sampe teriak-teriak sendiri pas malem
Itu semua gara-gara scene laknat itu!
Happy Reading (╥╯﹏╰╥)ง
Di suatu pagi yang cerah di mulailah hari seperti biasa
Ananti dan sebastian sedang membacakan jadwal ciel untuk hari ini
"Pagi ini anda ada jadwal kursus menari dengan nyonya Bright" ucap ananti
"Siangnya anda punya janji dengan tuan Winsler pengusaha dagang, apa anda mendengarnya bocchan?" tanya sebastian
"Bukankah aku sudah bilang kalau aku tidak suka menari? Itu tidak cocok denganku" ucap ciel
"Tapi menari itu sangat penting bagi bangsawan, jika anda tidak ahli dalam menari setidaknya anda harus tahu step demi step" ucap ananti
"Anda terlalu rendah hati, bukankah langkah bocchan itu sangat indah dan bisa membuat orang yang melihatnya bahagia?" ucap sebastian
"Bahagia karena menertawakanku maksudmu begitu kan?" ucap ciel
"Tidak, tentu saja tidak" ucap sebastian
"Pfft! Bwhahhaha!" ananti tertawa
"Jangan tertawa ananti" ucap ciel kesal
"Maafkan saya, ta-tapi saat saya mengingat bocchama yang menari––––pfft! Saya tidak bisa menahannya!" ucap ananti menahan tawanya
CTAK 💢
Muncul perempatan dikepala ciel
"Aku akan mengurangi stok coklatmu" ucap ciel berjalan pergi
"Eh tung–––––bocchama tunggu!" ucap ananti mengejar ciel
Sementara itu sebastian hanya tersenyum tipis melihat interaksi antara ciel dan ananti
"Sungguh pagi yang damai" pikirnya ya pikirnya
"Hahaha iya benar begitu hahaha"
"Ho ho ho ho ho"
"Eh?" mereka bertiga tiba-tiba mendengar suara tawa dari dapur
"Apa itu?" tanya ciel
"Itu bukan suara tertawa saya" ucap ananti menggeleng
"Mari kita lihat" ucap sebastian
Ceklek
Sebastian membuka pintu ruangan itu dan terlihat disana ada ash yang dogeza diatas kursi dan di depannya ada tanaka
Oh ya mereka berdua sedang minum teh Jepang favorit tanaka
"Lihat tanaka-san tiga daun tehku bisa berdiri sepertinya hari ini akan jadi hari yang Indah" ucap ash menunjukkan cangkirnya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Maid Is Incredible {END}
FanfictionKuroshitsuji atau Black Butler mengisahkan tentang perjalanan ciel yang melakukan kontrak dengan iblis untuk membalas dendam terhadap orang-orang yang membuat hidupnya sengasara Tapi bagaimana kalau ada satu orang lagi yang membantunya untuk balas d...