Bukan Lea namanya kalo nggak dateng pagi ke sekolah. Kalo mepet ya berarti itu Dena. Di kelas masih belum banyak orang, cuma sekitar empat orang doang. Belum lama duduk sambil scroll tiktok, Bima si ketua kelas dateng sambil ngos-ngosan di depan Lea.
"Lo kenapa, Bim?" tanya Lea heran.
"Itu.. itu!" jawab Bima nggak jelas.
"Nafas dulu, jangan kayak orang gila!"
"Lo dicariin Zafran anak MIPA 2," jelas Bima.
"Zafran siapa? Si ketua mading? Kenal aja nggak," sahut Lea bingung.
"Ya nggak tau, kali aja Lo mau di rekrut jadi babunya kali,"
"Kurang ajar!" sahut Lea sebal. "Terus tuh anak sekarang dimana?"
"Ruang club mading," jawab Bima. "Mau gue anter?" sambungnya dengan kedipan genit.
"Nggak usah modus bangke!" sahut Lea kesal sambil keluar kelas ninggalin Bima yang masih ngakak.
***
"Assalamualaikum," ucap Lea pas udah nyampe ruang mading.
"Waalaikumusalam," sahut beberapa orang di dalamnya.
"Gue mau ketemu Zafran, dia tadi nyariin gue, orangnya ada nggak?" tanya Lea ramah.
"Lo Malea ya? Anak baru MIPA 5?" tanya seorang cowok tinggi, berwajah ganteng. Cara ngomongnya lembut banget, adem cuy kek ubin masjid.
"Eh iya, Zafran?"
"Yes," sahutnya singkat sambil senyum tipis. "Langsung aja Le, gue manggil Lo karena gue dan anggota mading lainnya udah sepakat buat rekrut Lo jadi bagian dari kita,"
"Hah? Nggak salah Lo? Nggak mau gue, kaget banget tiba-tiba gini," ujar Lea sungkan.
"Nggak, lagian gue udah stalking IG Lo. Jadi gue tau Lo jago journaling," jelas Zafran. Lea terdiam sejenak.
Ngomongin soal Zafran. Cowok bernama lengkap Zafran Adibrata ini bikin first impression Lea ke dia bagus banget. Ya meskipun nggak ada angin nggak ada ujan nih anak langsung ngajak Lea buat join club mading, Lea di bikin kagum sama sikap Zafran. Penampilan Zafran ganteng, alim, apa adanya, bahkan dari info yang dia dapet dari Dena, ketua mading sekolah mereka ini anti mengumpat.
"Udah nggak papa, kita udah setuju kok," sahut seorang perempuan. Ya cewek itu adalah Shilla yang masuk di deretan 'cewek aman' versi Revan. Maksudnya cewek ini nggak banyak tingkah dan unik. Karena, meskipun kutu buku doi nggak pakai kacamata.
"Btw, Shilla ini temen sekelas gue sekaligus wakil club mading," jelas Zafran.
"Ayolah, join kita, kurang banget anggotanya. Dan gue yakin Zafran milih Lo bukan tanpa alasan," bujuk Shilla.
"Hmm, oke deh!" jawab Lea akhirnya. "So, kita mulai darimana?" ujarnya membuat senyum Zafran dan Shilla mengembang. Menurut Lea, club mading bakal aman banget buat dia. Soalnya disitu bakat dan hobi Lea bisa tersalur, dan anggotanya orang-orang adem anti banyak gaya, karena emang mostly adkel yang kalem dan nggak suka ngurusin hidup orang kayak kebanyakan cewek di sekolah ini. Ya intinya nggak kayak kakel yang labrak Lea kemarin lah.
"Heh, jangan ngobrol terus, masih banyak yang harus kita diskusiin!" tegur Zafran ke adkel kelas yang asyik ngobrol di tengah diskusi.
KAMU SEDANG MEMBACA
OVERDUE (✔️)
Fiksi RemajaBlurb~ Kejebak Friend zone? Udah biasa. Suka sama seseorang tapi malu ngungkapin? Banyak. Tapi gimana kalo Lo suka sama seseorang tapi nggak bisa yakin kalo Lo beneran suka sama dia hanya karena prinsip, 'nggak mau pacaran'. Giliran udah sadar si do...
