AKU DAN PARA UKE !! [BXB]

chapter 24✨

°
°
°
°

Sesudah mereka makan di kantin, mereka pun kembali ke kelas.

"Huh kenyang." Ucap bumi.

"Langsung pulang aje gimana." Ucap angkasa.

"Ide bagus." Kata Derick.

"Gimana Li langsung pulang aje gimana." Tanya vante.

"Gasin ambil tas dulu." Singkat Lio.

"Asiqqq." Ucap Victor.

Mereka sampai di kelas, semua orang melihat ke arah circle Lio, Lio dan temannya mulai berkemas.

"Lu mau kemane li." Tanya Agard.

"Ada urusan ape tanya²." Singkat Lio.

"Sorry kga bakal nanya lagi gw." Kata Agard.

Lio tidak memperdulikan itu, Lio dan semua teman nya mulai keluar dari kelas, dan menuju parkiran.

"Langsung pulang nih." Tanya Lio.

"Iye gw kangen anjing gw di rumah." Jawab Derick.

"Yaudah langsung pulang aje." Ucap Lio.

Lio melihat bebel di taman sekolah.

"Lah itu bebel, Kalian pulang aje, Sean tunggu sini bentar." Ucap Lio yang langsung berlari ke arah bebel.

Sebelum Lio sampai di mana bebel duduk, bebel menyadari ada yang menghampiri dia, dan bebel langsung bergegas pergi dari tempatnya itu, Lio langsung memegang tangan bebel dengan erat.

"Heh lu masih marah." Tanya Lio.

"Lepasin." Singkat bebel.

"Gw minta maaf udah bentak lu, gw mohon lu balik kek dulu." Ucap Lio.

"Lu juga sekarang sering main sama circle Agard, ga sekali dua kali gw mergokin lu." Lanjut Lio.

"Urusan sama lu apaan udah lepasin gw." Ucap bebel sambil membuka genggaman Lio.

Bibel berjalan menjauh dari Lio, dan Lio hanya bisa melihat bibel menjauhi dia, Lio pun kembali ke mobil nya.

"Ayo se." Ucap Lio.

"Are you oke broder." Tanya sean.

"Yah." Ucap Lio sambil tersenyum ke arah Sean.

Mereka berdua masuk ke dalam mobil, Sean mulai mengendarai mobil milik lio, tidak lama Lio mendapat telpon dari fotografer yang sudah bekerja sama dengan dirinya, Lio menjawab telpon itu dan langsung mematikan nya.

"Dari siapa bang." Tanya sean.

"Dari fotografer, bisa ke sana sebentar, ada pemotretan." Ucap Lio.

"Bisa² sans di tempat vante kan bang?." Tanya sean.

"Yab." Singkat Lio.

Sean memutar balikkan mobil milik lio, untuk pergi ke arah gedung milik fotografer itu, Lio di sambut oleh bodyguard milik fotografer di depan pintu masuk.