Chapter 12

17K 1.3K 106
                                    

Dany mengerjapkan matanya, kepalanya sedikit pusing dengan perlahan ia mencoba duduk namun belakangnya begitu nyeri.

"Dany kau sudah bangun" tanya Grey sambil membawa nampan berisi jus buah buahan dan sandwich untuk Dany.

Dany mengingat apa saja yang terjadi kemarin, ia bercinta semalaman dengan Grey.

Wajahnya memerah mengingat bentapa kuat dan nikmatnya pesetubuhannya dengan Grey yang mampu membuatnya mendesah berjam jam tanpa henti.

"Kau sakit baby?" Khawatir Grey.

Dany menggeleng "kamu yang membersihkan semuanya?"

"Tentu saja"

"Sepertinya belakangku masih lengket, kau maukan membersihkannya lagi untukku?" ucap Dany yang sengaja ingin mengerjai Grey.

"Tentu saja"  Dany merentangkan kedua tangannya pada Grey.

Hati Grey begitu hangat, melihat Dany bermanja manja dengannya. Grey dengan hati hati menggendong Dany lalu mendudukannya dicloset.

Dany membuka kakinya lebar agar Grey lebih mudah mengeluarkan spermanya dari dalam lubang Dany.

Grey mengambil kran air kemudian mengaturnya menjadi hangat lalu membasuh lubang Dany.

Grey mengusapnya perlahan, awalnya Grey biasa saja tapi lama kelamaan keringat mulai keluar pada dahi Grey karena menahan hasraynya mati matian.

Apa lagi saat Grey memasukkan jarinya kedalam lubang Dany kemudian mengeluarkan spermanya semalam.

"Ahhhh" desah Dany.

Grey menatap wajah memerah Dany  lalu melihat milik Dany yang setengah menegang.

Grey menelan salivanya, godaan pagi ini begitu berat untuknya.

"Um~~ Grey" panggil Dany.

"Iya baby"

"Apa dulu kau sering seperti ini dengan Riana" tanya Dany.

Grey menggeleng "tidak, aku seperti ini hanya denganmu"

"Grey"

"Iya baby"

"Bolehkan aku membuatmu sekarat sekali saja?"

Grey menatap Dany sejenak lalu mengangguk "lakukan apapun yang kau inginkan, asal kau tetap disisiku"

Setelah dirasa bersih, Grey mencuci tangannya lalu mengusap wajah Dany "aku sangat mencintaimu" ucapnya sungguh sungguh.

.

Kasus kematian Ren sudah terungkap, setelah bukti rekaman itu tidak hilang, jasad Ren juga diautopsi dan ditemukanlah kandungan obat bius pada tubuh Ren.

Daniel menyesal telah melakukan peselingkuhan itu dan kenapa tidak segera melamar Ren jika ia benar benar mencintai Ren.

Daniel hanya mampu menyesali dan menangisi semua hal yang sudah terlambat.

Ia juga sudah menjebloskan Gily kepenjara 2 minggu yang lalu dengan tuduhan pembunhan betencana. Gily terancam dipenjara seumur hidup atau hukuman mati.

Daniel berjalan menyusuri lingkungan kampus, ia mencari kesibukan agar beban dihatinya sedikit terangkat, walaupun ia tau itu akan menjadi hal sia sia, ia semakin merindukan Ren.

Bruk

Daniel tersungkur karena ditabrak Gerald, disusul Dany yang tersandung kakinya sendiri.

"Akh"Daniel terlentang dibawah dan diatasnya terdapat Gerald dan Dany.

Not Me (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang