(SWM) Stay With Me ; JIKOOK

⁰ (SWM) Stay With Me

"Ayo putus"

Cowok tinggi dengan wajah datar sama sekali tak berkutik di tempatnya. Ia hanya menatap Jimin--pemuda cantik nan manis yang baru saja melontarkan kata putus untuknya tanpa ekspresi. Cowok bernama Jeon Jungkook itu mendadak diam. Sungguh tak ada satu katapun keluar dari mulutnya sebagai pembelaan seperti yang biasanya ia lakukan saat berada di situasi ini.

Iya.

Ini bukanlah kali pertama mereka berada di situasi seperti ini. Ini yang kesekian kalinya. Mungkin kedua ratus kalinya saat mereka resmi jadian satu tahun lalu.

"Gua mau putus! lo dengar ga, mas?" pekik Jimin yang kesal karena tidak mendapatkan respon yang memuaskan dari Jungkook.

Jimin mendengus sebel kala pemuda cantik itu tak mendapatkan respon apapun dari Jungkook, diacuhkan sih lebih tepatnya. Padahal rahangnya udah sakit banget karena udah berkoar koar dari tadi tapi tetap aja Jungkook cuman diam. Ga ngomong apa apa. Nyebelin banget kan (¿)

"Jeon Jungkook," rutuk Jimin.

Jungkook menoleh ia menatap Jimin datar, "Apa?"

"Kita resmi putus ya hari ini! jangan ganggu gua lagi. Lo cari kebahagiaan lo sendiri begitu pun dengan gua. Mulai detik ini kita bukan siapa siapa lagi."

Jungkook mendecak kesal, alih alih berniat meninggalkan Jimin di rooftop saat itu juga, namun justru Jimin menghentikan pergerakan cowok tinggi itu.

Jungkook menghela napas jengah. Ia menatap Jimin dengan ekspresi yanf sulit di tebak.

"Mau kemana?"

"Balik malas gua ngomong panjang lebar tapi ujung-ujungnya berantem juga."

"Tapi gua belum selesai ngomong," sela Jimin.

Jungkook mendesah, "Apalagi? lo mau kita putus kan? masih ada lagi yang lo mau dari gua?"

"Lo belum jawab gua, lo setuju atau gak,"

"Perlu gua kasi persetujuan juga?"

Jimin melotot, "Jelas perlu lah. Gua ga mau aja besok besok lo lupa kalau kita udah beneran putus jadi kalau lo setuju kan kita sama sama enak nantinya." tegas Jimin.

Jungkook mendengus, "Gua malas bertengkar Jim, ada empat kali sebulan lo minta putus ke gua. Hari ini minta putus pasti besok nya balikan lagi. Capek gua Jim. Gua gamau waktu gua terbuang sia sia cuman buat jelasin ini itu ke lo. Gua ngomong apapun ga ngaruh juga kan sama lo. Dipikiran lo gua udah brengsek. Jadi gua ngomong apa aja tetap lo gak bakalan percaya sama gua Jim." tajam Jungkook.

Jimin mendadak diam. Pemuda cantik itu seperti tertohok dengan ucapan pacarnya barusan.

"Emang lo brengsek kan... lo udah punya gua tapi lo masih aja ga bisa move on dari mantan lo."

Mendengar tuduhan Jimin sontak saja Jungkook mendecak kesal. Bisa bisanya Jimin menuduhnya yang tidak tidak.

Jungkook mendekat, ia ingin memeluk Jimin. Setidaknya pacar cantiknya itu harus tenang lebih dulu. Tidak ada masalah yang bisa terselesaikan jika dihadapi dengan hati yang berapi api. Ia butuh ketenangan.

Namun belum sampai tangan itu menyentuh tubuh kekasihnya. Si Jimin langsung menepis tangan Jungkook kasar.

"Jangan sentuh gua, gua ga mau disentuh tangan orang yang abis megang tangan cewek lain."

Jungkook mendengus, "Apa apaan sih lo Jim. Kenapa bahas cewek lain terus. Asal lo tau aja gua sama Lisa temenan doang. Iya dulu mungkin gua sama dia pernah pacaran tapi sekarang kita temenan, Jim. Lo jangan mikir macam macam dong."

Tawa Jimin meledak seketika.

"Temenan? cowok cewek temenan? lo pikir gua anak tk lo suruh percaya gitu aja sama hubungan pertemenan konyol lo itu?" ucap Jimin yang menatap Jungkook murka. "Dalam hubungan pertemenanan cowok dan cewek gak ada ya yang beneran real cuman temenan doang mas. Cepat atau lambat pasti bakalan pake hati juga ... apalagi kalian yang emang udah pernah sehati."

Jungkook memutar bola matanya malas.

"Yaudah terserah lo kalau gitu Jim. Gua bener bener muak!"

Jimin menyeringai. "Gua juga muak Jungkook ... muak sama akting lo yang kalau depan gua lo kayak orang yang bener bener sayang banget sama gua. Tapi di belakang gua, lo malah asyik seneng seneng sama Lalisa peliharaan kesayangan lo itu"

"M-Maksudnya?"

"Gaada ya sejarahnya Jung, temen makan permen di satu mulut doang kayak yang kalian lakuin kalau lo dan Lisa ga pacaran."

Deg!

"Lo dapat video itu dari mana?"

"Dasar, brengsek."

Preliminary END

👍👍👍