third

6.7K 699 10
                                    

saturday 01.00pm



Lee Pudu
Hei,


Waterlemon
Ya??

Lee Pudu
Wah aku tak menyangka akan di balas,
jam segini? begadang?


Waterlemon
Tidak,
hanya tugasku menumpuk dua hari ini.

Lee Pudu
Baiklah, selesaikan tugasmu dulu


Waterlemon
Tidak, ini aku sudah menyelesaikannya.
Iseng buka ponsel sebelum tidur

Lee Pudu
Ohh


Waterlemon
Kau sendiri?

Lee Pudu
Aku kelaparan, ini sedang membuat Ramyeon di dapur.


Waterlemon
Aku jadi ikut lapar
aku juga akan makan saja

Lee Pudu
Hahaha baiklah, selamat makan dan malam


Waterlemon
Kau juga

Lalu Haechan mematikan ponselnya, menatap Ramyeon yang lezat di depan mata. Saat ia ingin menyuapkan mie itu ke dalam mulut, tiba tiba ada orang yang menyerobot mencengkeram kedua tangan Haechan. Memasukan sesuap mie itu ke dalam mulutnya. Siapa lagi jika bukan sang kakak yang usil.

Usai memakan satu suap Ramyeon dari sang adik. Jeno berlari ke arah ruang tamu sambil tertawa. Haechan menggebrak meja lumayan keras. Membuat orang tuanya tersentak bangun.

"Kalian jangan berisik, ini sudah malam!!" ujar sang ayah meninggikan suaranya agar terdengar dari dalam kamar.

"Jeno Hyung yang memulai!" Haechan juga berteriak.

"Apa pula aku yang salah" Jeno kembali mendekat ke arah Haechan. Mengambil sepasang sumpit yang di taruh adiknya tadi, lalu kembali menyuap dua sampai tiga kali makanan itu ke dalam mulutnya.

Haechan kesal melihat sang kakak yang terus menjahilinya. Telinganya memerah serta genggaman tangan yang semakin mengerat.

"DADD JENO HYUNG MEMAKAN RAMYEON KU LAGI!!!!"  suara Haechan yang menggelegar kini berhasil membuat se isi rumah Menutup telinganya.

"Jeno! jangan ganggu adikmu!" sang ayah mulai ikut kesal dengan kedua anaknya. Secara, ia lelah ingin istirahat sehabis kerja kini hancur.

"Bweekk" Haechan menjulurkan lidahnya, lalu membawa semangkuk Ramyeon yang tersisa itu menuju kamarnya. Jeno mendengus kasar, ia awalnya hanya ingin menjahili sang adik kini malah menjadi ikut kelaparan di malam hari. Akhirnya Jeno pun membuat Ramyeon juga.

Untung saja kawasan rumah mereka tidak seperti di perumahan. Lahan luas mengelilingi rumah mereka. Dan sedikit pepohonan yang rindang di antaranya. Sangat sangat seperti rumah impian saya.

Usai memakan makanannya, Haechan sedikit membuka aplikasi untuk menonton drama juga meredakan rasa kenyang nya.










pendek² aja🌻
selamat malming,, salam dari one-san

Party Favour (Markhyuck) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang