Untukmu Yang Sedang Berharap

76 7 3
                                    

"dan hanya kepada tuhanmulah engkau berharap"

(al-insyirah: 8).

Dalam kehidupan, sebagain orang mungkin pernah berharap kepada selain Allah. Ada yang berharap pada bosnya agar dinaikan jabatannya, ada yang berharap pada seseorang yang dicintainya agar dia bisa bersama dengannya, ada pula dia yang berharap kepada seseorang bahwasannya seseorang itu bisa menyukseskan dirinya, dan lain sebagainya.

Namun coba bayangkan, bagaimana rasanya tatkala bosnya tidak menaikan jabatannya ? Bagaimana rasanya jikalau  seseorang yang dicntainya tidak mencintainya ? Bagaimana rasanya jikalau seseorang yang menurutnya bisa mensukseskannya malah membuat jatuh dirinya. Pastinya kecewa bukan ?.

Wahai sahabatku, mempunyai mimipi, cita-cita dan harapan itu suatu hal yang normal. Tetapi tatakala mimpi, cita-cita dan harapan tersebut diharapkan kepada selain Allah maka akan timbul kekecewaan bahkan bisa jadi kesedihan akan melandanya.

Ali bin abi thalib berkata "Aku sudah pernah merasakan semua kepahitan dalam hidup dan yang paling pahit ialah berharap kepada manusia."

Imam Syafi'i berkata "Ketika kamu berlebihan berharap pada seseorang, maka Allah akan timpakan padamu pedihnya harapan-harapan kosong. Allah tak suka bila ada yang berharap pada selain Dzat-Nya, Allah menghalangi cita-citanya supaya ia kembali berharap hanya kepada Allah SWT."

Wahai sahabatku, taruhlah harapanmu kepada Allah maka kau akan meraih ketenangan dalam kehidupanmu, kebahagiaan tiap-tiap harimu, kesejukan dalam jiwamu.

Jikalau harapanmu belum juka terbalas ataupun terjawab. Ketahuilah, Allah mengasih apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita inginkan. Karena bisa jadi sesuatu yang kita harapkan, inginkan dan kita cintai itu mungkin sesuatu yang buruk bagi kita, dan bisa jadi sesutu yang buruk menurut kita itu adalah sestu yang baik bagi kita. Karena Allah itu lebih tau tentang diri kita ketimbang diri kita sendiri.

Allah berfirman "Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui." (QS. Al Baqarah: 216).

Maka taruhlah harapanmu kepada tuhanmu, karena itu salah satu cinta Allah kepada dirimu agar kau tidak kecewa dan sakit hati akan harapanmu.

Karena Allah Ingin Selalu Kau TersenyumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang