Rasa pusing dan penasaran menguasai hati Krist yang memang sudah curiga tentang kedekatan Tay dan kekasihnya,New. Ia juga sebenarnya tak begitu mabuk saat itu karena dia orang yang kuat minum alkohol. Toleransinya terhadap alkohol sangat hebat,teman-temannya mengakui itu.
Saat ia pamit untuk ke mobil sendiri,sebenarnya ia tak ke mobil. Ia pura-pura muntah di dekat tong sampah agar Off tak curiga. Setelah di lihatnya Off menuju mobill membawa Gun,ia masuk lagi ke dalam.
Krist melihatnya,bagaimana New begitu menginginkan Tay,cinta Tay terbalas pikir Krist. Krist juga melihat,New yang sengaja meninggalkan kissmark di leher Tay.
"Aaagghhh New," Tay tersentak karena tiba-tiba New menghisap lehernya
Dari kejauhan Krist memandang mereka dengan ekspresi yang sulit di artikan. Lalu Ia tersenyum miris. "Lo nemuin cinta selain gue Thi."
"Krist,"
"Sial,,,ngapain Off kemari?"
"Eh Off,,,"
"Lo ngapain disini?"
"Gue mau ke toilet dulu tapi karena gue mual lagi,gue berhenti disini. Lo kenapa balik?"alasan Krist
"Tay sama New lama banget. Takutnya Tay keberatan ngangkat New,"jelas Off,,padahal Off juga tau takutnya Krist melihat yang enggak-enggak antara Tay dan New. Ia sangat yakin New pasti kebablasan karena Off melihat kemana arah pandang New dari dia datang ke club tadi.
Dan memang Krist melihatnya,tanpa Off tahu.
"Mereka udah jalan kesini tuh,,gue lanjut ke toilet dulu,"ucap Krist
"Em.."angguk Off sambil melihat Tay yang memapah New berjalan ke arahnya.
"Sorry peng,,ni bocah pasti berat banget ya?"tanya Off
"Enggak kok Off,,tapi tadi sempet jatuh New nya,"Tay sedikit berbohong. Iya jatuh,jatuh di pangkuan.
"Oke-oke...sekarang kita papah sama-sama ni bayi beruang," Off melirik leher Tay yang mulai nampak kemerahan. "Ya ampun New,,lo emang gila. Haduuhh jangan-jangan Krist tadi liat."
New sudah biasa seperti ini,tapi entah kenapa Off sangat khawatir tentang yang satu ini. Tentang Tay dan New. Off dan sahabat NewKrist yang lain sangat menyayangkan kalau hubungan dua sejoli itu dalam keadaan tidak baik-baik saja.
Tay membantu New masuk ke dalam mobil Off. Lalu ia keluar.
"Off,,itu mobil Bright biar gue yang bawa. Lo bisa nyetir yang ini kan? Biar nggak repot juga besok harus ambil kesini." alasan Tay. Ia ingin menghindari New dan Krist juga Off yang nanti pasti dalam satu mobil.
Off paham situasi pun meng iyakan."Bisa kok peng. Ini kunci mobilnya."
"Ok,," Tay hendak berjalan ke mobil Bright sebelum Off memanggilnya,"Tay.."
Tay menoleh,"Hm?"
"Eeerrr,,,,,,,,,,,,gue boleh tanya sesuatu??"ragu Off
"Tanya apa peng?"
"Lo.....suka ya sama New?"tanya Off pelan
Tay kaget,namun ia berusaha tenang.
"Iyaa,,gue suka sama dia tapi gue sadar gue siapa kok peng,"jawab Tay akhirnya. "Dia juga udah ada Krist. Tenang,gue nggak akan ngrebut New dari Krist kalo lo khawatir Off."
Off tersenyum,ia tahu itu,tapi apa New bisa tahan? Apa New bisa di tolak? Itulah masalahnya. Masalahnya di New bukan di Tay.
"Setiap orang punya hak masing-masing Tay,hak untuk mencintai dan dicintai. Gue cuma seorang teman yang nggak pengen temen-temen gue tersakiti dan rusak cuma karena cinta. Gue sayang sama temen-temen gue,termasuk lo. Jadi gue khawatir."jelas Off
KAMU SEDANG MEMBACA
If U
FanfictionIf u Jika ini tidak terlambat Dapatkah kita kembali bersama? Kamu pergi Dan aku tak bisa melakukan apapun Termasuk menemukanmu,, lagi. "Kumencintai dirimu dan mencintai dirinya" ♤♡"Hubungan yang terlalu serius pasti ujungnya bertengkar dan bosan"♡♤ ...