chp 44

93 5 0
                                    

Annyeong yeorobun..

Ayo terus ikutin cerita di antara taehyung dan ji-soo, biar nggak ketinggalan follow akun aku biar dapet notifikasi update dari aku..
Jangan lupa klik bintang di pojok bawah dan berikan komentar terbaik kalian dibawah

Happy reading✨

_______________

"Taehyung-ah, makanlah yang banyak!! Aku tidak ingin kau kurus seperti dulu?!" Ujar Gi-ho membuat taehyung tersenyum kearah teman lamanya itu.

"Hahaha ... Aku dulu memang kurus tapi sekarang tidak akan lagi ..."

Ji-soo hanya diam saat dua teman sejoli ini berbincang-bincang perlihal masa lalu, ya mau tidak bagaimana ji-soo kan tidak satu sekolah dengan mereka berdua, apalagi memang dari dulu Gi-ho dan ji-soo tidak pernah satu sekolah. Melihat makanan yang sudah habis ji-soo bangkit dari duduknya menuju ke lemari es untuk mengambil sesuatu.

Ji-soo kembali dengan sebuah es krim yang baru saja wanita itu ambil dari lemari es. Taehyung sedari tadi memang memperhatikan gerak gerik ji-soo dari awal makan sampai sekarang ini

"Kau makan es krim lagi?" Tanya Gi-ho tanpa melihat ji-soo

"Eemm ..."

"Kenapa kau selalu makan es krim setelah makan?! Aku bilang itu tidak baik untukmu!!" Ujar Gi-ho di iringi ketegasan di setiap katanya. Gi-ho memang selalu melarang ji-soo untuk mengonsumsi es krim setelah makan karena itu tidak akan baik untuk lambung ji-soo.

"Aku sedang ingin .." ji-soo membuka tutup es krimnya namun di halangi oleh Gi-ho

"Aku bilang berhentilah makan es krim ji-soo!!" Tegas Gi-ho lagi membuat ji-soo kesal dan memutuskan untuk melepaskan es krimnya lalu melangkah pergi kelantai atas tepatnya di kamarnya. Taehyung yang menyaksikan itu sedari awal menimbulkan tanda tanya besar di kepalanya. Setelah melihat ji-soo pergi nampak Gi-ho mengepalkan tangannya karena emosi, taehyung pun membiarkannya dulu agar emosinya kembali terkontrol lagi.

Beberapa menit setelah itu Gi-ho sudah melepaskan kepalan tangannya dan mendesah gusar. Taehyung pun mulai mengumpulkan niatnya untuk bertanya

"Ada apa, Gi-ho?"

"Aniyo" sahut Gi-ho mencoba menutupi apa yang terjadi

"Ada masalah apa dengan ji-soo? Dia baik-baik saja, kan?!" Tanya taehyung khawatir, Gi-ho menatap taehyung dengan tatapan yang tidak bisa di artikan oleh taehyung.

"Kenapa kau begitu khawatir dengan adikku? Kau punya perasaan padanya?" Tanya Gi-ho balik dengan nada tegasnya, entah apa yang ada dipikiran Gi-ho kepada-nya namun inilah taehyung yang sebenarnya tidak bisa menyembunyikan perasaan khawatirnya terhadap ji-soo

"Ya, aku memang menyukainya ..."

Gi-ho terkejut dengan perkataan dari taehyung, dengan cepat pria itu menatap taehyung dengan belalakan matanya yang membulat sempurna. Taehyung pun juga membuktikan ucapannya dengan tatapan tajamnya kearah Gi-ho.

"Apa maksudmu?! Ba-bagaimana ..."

"Apa aku kurang jelas mengatakannya? Aku menyukai adikmu, itulah alasan aku khawatir kepadanya ..." Jelas taehyung tanpa tagu sedikitpun

"Se-sejak kapan kau menyukainya?"

"Entahlah ... Itu terjadi begitu saja, aku tidak tahu kapan tepatnya" taehyung mengangkat bahunya untuk mengisyaratkan bahwa pria itu memang tidak tahu.

"Kau jangan main-main denganku taehyung?! Aku tidak mau adikku sakit hati lagi hanya karena pria, pria sepertimu tidak mungkin menyukai adikku dengan tulus, kan!!" Tiba-tiba saja Gi-ho marah kepada taehyung karena pengakuan perasaan taehyung kepada ji-soo. "Aku ingat kau tidak bisa melupakan cinta pertamamu dan aku dengar kau dan keluarga mu masih berhubungan dengannya, kan?! Tae ... Kau memang teman baikku, tapi jika menyangkut hati adikku aku tidak mau main-main, walaupun dia bukan adik kandungku tapi aku sangat menyayanginya ... Aku tidak mau seorangpun menyakitinya apalagi membuatnya menangis, aku tau Tae kau tidak bisa melupakan cinta pertama mu itu, jadi tolong jangan main-main denganku!!"

Crazy Idol🔥+/ [KTH] TAMAT✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang