chp 64

167 5 0
                                    

Cerita ini hanya fiksi belaka, tidak bermaksud untuk menyindir atau menyinggung siapapun, cerita ini hanyalah karangan dan tidak terjadi di dunia nyata.

Untuk pembaca bijaklah dalam membaca!!

Happy reading ✨

___________________

Ji-soo duduk di tepi ranjang sembari menyuapi taehyung makanan, makanan itu disiapkan khusus oleh ji-soo untuk taehyung yang masih dalam kondisi pemulihan. Disisi lain orang yang di suapi oleh ji-soo justru malah menikmati masa pemulihannya dengan bermain game dari ponselnya, ji-soo begitu geram dengan pacarnya itu karena hanya game yang ada di otaknya.

"Buka mulutmu!" Pinta ji-soo saat melihat taehyung tidak membuka lagi mulutnya di suapan terakhirnya. Taehyung tidak menggubris perintah dari ji-soo membuat sang wanita jadi kesal.

"Tae oppa, buka mulutmu!! Ini tinggal satu suapan saja?!" Ujar ji-soo lagi namun tetap tak di gubris oleh taehyung seakan pria berwajah tampan itu sedang tuli. "Ck, oppa!!" Imbuh ji-soo sembari menyambar ponsel hitam milik taehyung dan menaruhnya di belakang ji-soo.

"Aahh wae, aku hampir menang .. cepat kembalikan!!" Rengek taehyung setelah ponselnya di ambil oleh ji-soo

"Andwae, oppa tidak menuruti aku jadi jangan harap aku kembalikan barangmu .. cepat buka mulutmu!" Ujar ji-soo memaksa sembari mendekatkan sendok berisi makanan untuk suapan terakhir taehyung di dekat mulutnya.

"Aahh, aku kenyang .. kembalikan saja ponselku!" Rengek taehyung lagi namun tidak di gubris oleh ji-soo, wanita itu tetap mendekatkan sendok makannya ke mulut taehyung. Dengan terpaksa taehyung pun membuka mulutnya dan melahap habis suapan terakhirnya berharap ponselnya akan di kembalikan. Setelah menelan makanan taehyung mengulurkan tangannya kepada ji-soo untuk mengambil ponselnya.

"Mwo?" Tanya ji-soo yang pura-pura tidak paham maksud dari taehyung.

"Haendeupon" sahut taehyung masih mengulurkan tangannya didepan ji-soo, bukannya memberikan ji-soo malah bangkit dari duduknya dan mendengus ke arah taehyung.

"Ponselmu aku sita" ji-soo pun berlalu pergi meninggalkan taehyung di kamar membuat pria itu berteriak tidak terima karena ponselnya diambil

"Yaakk!! Jisoo, kembalikan ponselku!! Aku butuh itu, aku bosan disini" teriak taehyung masih dapat di dengar oleh ji-soo dari lantai bawah

"Keluarlah jika memang kau bosan tuan Kim!!" Teriak ji-soo dari lantai bawah dan langsung berlalu pergi mengembalikan piring-piring sisa makanan ke lounge untuk di cuci. Setelah mendengar teriakan taehyung, nampak pria itu kesal dan menendang-nendang selimutnya sampai berantakan.

"Aish!!"

•••

"Ji-soo, kau mau menikah denganku?"

Perempuan yang saat ini duduk di ranjang bersama taehyung itu menoleh terkejut setelah pria itu mengatakan ucapan langka seperti itu.

"Mwo? Kau melamarku?" Tanya ji-soo berusaha meyakinkan perihal apa yang dia dengar, taehyung tersenyum sembari mengangguk yakin ke arah ji-soo. "Jjinja?!" Imbuhnya

"Jjinja, apa aku terlihat berbohong?"

Ji-soo masih menatap manik mata taehyung lekat, tanpa ragu juga taehyung menatap ji-soo dengan tatapan elangnya yang dapat membuat seluruh wanita di dunia takluk padanya, detik kemudian tanpa aba-aba dan persiapan ji-soo langsung memukul kepala taehyung sampai membuat si empu kesakitan.

"Aakkkhh" pekik taehyung sembari memegangi kepalanya karena pukulan ji-soo yang luar biasa kerasa "Muhaneungeoya?!" Imbuhnya

"Kau gila ya?! Kau melamarku di sini di ranjang? Nggak epic banget sih" ujar ji-soo meremehkan pria yang ada disampingnya, mendengar itu taehyung tertawa terbahak-bahak karena sikap ji-soo barusan

Crazy Idol🔥+/ [KTH] TAMAT✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang