🌹12 || Ahjussi🌹

4.8K 538 46
                                    

Listen to the song : CRY FOR ME - TWICE

ENGGAK KOMEN SAMA VOTE DOSA😜


🌹Happy reading 🌹



Hyung, noona, aku akan tinggal di sini sampai dua pekan tidak apa, 'kan?”

Jennie yang mendengar hal tersebut lantas menghentikan tangannya sejenak lalu saling adu pandang dengan Jungkook. Seperti ada api yang menyala di kedua mata mereka, seakan peperangan telah di mulai sekarang.

“Kau bisa tinggal kapanpun yang kau mau.”

Sesuai dugaan kalau Jungkook benar-benar akan menggagalkan rencana Jennie untuk mendapatkan Taehyung. Usai menyiapkan semua jenis makanan di atas meja makan Jennie pun kembali ke belakang.

Menggebrak pelan meja pantry yang ada di hadapannya, selanjutnya wanita itu mengacak rambut frustrasi karena keberadaan Jungkook di sini sangat mengancam posisinya untuk tetap berada di dekat Taehyung.

Bagaimanapun Jennie harus mencari cara agar bisa mengendalikan Jungkook supaya pria itu mau berhenti ikut campur dalam kehidupan Jennie. Ia sudah cukup bahagia selama ini, berada dekat dengan Taehyung walau harus ikut merasakan sakit ketika pria itu bermesraan bersama sang Istri.

“Sudah berapa lama kau bekerja di sini?”

“Jenner bisa kau ambilkan tas Taehyung?!”

Sudah pasti Jennie memilih pergi dari dapur daripada harus berhadapan dengan Jungkook yang sekarang ini sedang bersandiwara mencuci piring kotor bekasnya.

Namun sial, rupanya Jungkook tidak main-main dengan perkataannya untuk terus mengganggu Jennie terbukti dari tangan pria itu yang lebih dulu menahanya agar tidak pergi ke manapun sebelum menjawab.

Jennie mencoba berontak. “Bisa, 'kah kau singkirkan tangan mu dari atas tangan ku?”

No. Katakan rencana mu terlebih dahulu baru aku akan melepaskan nya.”

“Memang kau siapa sampai aku harus berbagi cerita dengan mu, Tuan?” Jennie menatap tidak suka pada Jungkook yang tampak biasa.

Jungkook justru menatap mengejek pada Jennie lalu melepaskan tangan wanita itu selanjutnya Jungkook mengangkat kedua tangannya ke atas seolah ia menunjukkan kalau dirinya sudah melepaskan Jennie.

“Sudah ku lepaskan,” ucap Jungkook.

Mengeram marah dengan tangan kanan yang terkepal erat di atas meja pantry Jungkook mencoba tetap tenang dan tidak mengumpat karena itu hanya akan sia-sia saja.

Sepertinya Jungkook harus mencari cara agar dapat membalas semua perbuatan Jennie terhadap dirinya. Tidak peduli rasa cinta itu masih ada atau tidak tapi yang pasti seseorang yang berkhianat harus di beri pelajaran.

Baru saja kaki itu ingin melangkah ponsel di dalam saku celana depan bergetar sekali saat Jungkook membukanya ia hampir saja menjatuhkan ponsel tersebut ke lantai.

Ya Tuhan. Bagaimana bisa Jungkook melupakan satu makhluk yang ikut bersamanya begitu saja?

Usai membaca pesan yang di kirimkan oleh Lisa Jungkook pun bergegas pergi dari sana dan menjawab seadanya ketika Jisoo bertanya.

Tentunya pergerakan Jungkook di tangkap langsung oleh Jennie yang kebetulan hendak memasukkan kotak bekal ke dalam tas Jaeyun atau biasa di panggil teman-temannya Jake.

Ahjussi || LizKook  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang