Bukan cuma Lo yang merasa sakit di sini! Tapi gue juga! Plis hidup lo jangan terlalu egois, akibatnya lo gak tau rasa sakit orang-orang di sekitar lo.
Xena Ryuna Sashi Astoria.
"Yang harus lo tau! Gue gak sudi punya saudara tiri kaya lo!" Bentak Ardhan di pinggir lapangan.
"Gue juga gak berharap punya saudara kaya lo! Yang harus lo tau, gue juga gak butuh Ayah sambung!" balas Xena dengan menggebu.
Pusat perhatian semua orang tertuju pada mereka. Bagaimana tidak, Ardhan dan Xena musuh bebuyutan sejak kelas 10 hingga saat ini. Dan kabarnya mereka akan menjadi saudara tiri.
"Gue ingatin lagi buat lo Ardhan. Gue gak sudi punya saudara tiri apa lagi itu Lo! Dan gue gak akan pernah setuju kalau Bunda gue nikah lagi sama Ayah lo! Gue gak butuh Ayah sambung! Dan asal lo tau! Sejak kehadiran Ayah lo di hidup bunda gue, gue di terlantarkan! Layaknya gak punya orang tua! Gue gak mau kasih sayang bunda gue di ambil oleh kalian, dan lo gak tau betapa simpatinya bunda gue terhadap Lo, lebih dari apapun." Ungkap Xena sembari menahan gejolak aneh di dadanya.
"Hidup gak semuanya Tentang Lo Ardhan! Sadar!" ucapnya lagi.
Xena membenarkan rambutnya yang berantakan akibat hampir beradu fisik dengan Ardhan. Ia menurunkan bandana hitam di lengan bajunya. Meninggalkan lapangan yang telah Ramai oleh orang-orang.
Ardhan mengguyur rambutnya yang penuh keringat. Memukul Angin merasakan rasa bersalah pada Xena. Gadis itu, gadis yang anti masalah pada seseorang, yang selalu terlihat biasa saja tanpa beban. Ternyata memiliki sisi gelapnya sendiri yang tidak semua orang ketahui.
"hidup gak semua tentang lo Ardhan! Sadar!" kata-kata itu berputar-putar di kepalanya.
Sedangkan Xena, ia sedang berada di dalam kelas. Menundukan wajahnya di atas meja, mengunakan tangan sebagai penumpu.
Perasaannya kalut, bahkan sangat. Belum masalah di Rumah dan sekarang di tambah masalah bersama Ardhan.Ardhan Diego Abraham adalah Badboy, worst Student yang sangat di kenal di sekolah dan luar sekolah, bukan hanya karena dia badboy tetapi juga karena wajahnya yang tampan dan tubuh atletis serta dari keluarga yang kaya raya membuatnya sangat Famous.
Dan Xena Ryuna Sashi Astoria adalah siswi terkalem di sekolah, bukan pendiam hanya saja dia irit bicara. Tetapi sangat cerewet dengan orang terdekat. Dia tinggal bersama ibunya yang bekerja sebagai sekretaris di perusahaan, tidak salah dan tidak bukan adalah perusahaan Ayahnya Ardhan.
"Xen, Are you okay? " Aira datang mengusap pundak Xena yang menunduk.
Ia menunduk karena menangis, menangis tanpa suara agar orang-orang tidak tahu dan tidak mendengarnya."Hm, cuma capek aja." ucapnya mengangkat kepala. Menghapus jejak air mata dan menatap Aira.
"Happy birthday Aira. Wish you All the best." ucapnya pada Aira.
Karena hari ini Aira berulang tahun. Yang ke 17. Sweet seventeen Aira.
"Emm makasih," Aira memeluk Xena."Tetap jadi Aira yang gue kenal, Aira yang selalu happy dan Aira yang Telmi." ujar Xena membuat Aira tertawa.
"Lo jangan mikirin gue terus Xen, lo juga harus pikirkan diri lo." ujar Aira.
"Gue gak apa-apa," ucap Xena menepuk pundak Aira.
"Tapi tadi lo sama Ardh--"
KAMU SEDANG MEMBACA
LAKSAXENA [END]
Teen Fiction🦋BLURB "Gak usah mikir panjang, gue tau lo mau pergi. gue tau selama ini lo risih karena kehadiran gue di hari-hari lo. Lo, gak perlu kode gue udah paham. Silakan jika ingin pergi, pintu Lo buat keluar terbuka Lebar." Seulas senyum yang menata ind...