Hari menjelang malam salah satu diantara mereka belum ada yang beranjak pergi dari rumah sakit, seperti nya rindu mereka terhadap aska belum terobat." kak, bang kalo mau balik ke hotel, balik aja gak usah nunggu disini sampai malem, kasian anak-anak lo-- " suara dean memecah ke hening diantara mereka.
" kalian juga balik aja ke hotel ya istirahat gak usah nungguin aska karna kita belum tau kapan dia bakalan bangun " sambung dean kepada keponakannya yang di angguki semua.
" yaudah deh kalo gitu kita balik dulu ya, besok pagi gue kesini lagi bawain lo makan " jawab adrian kemudian menyuruh yang lain keluar. Namun suara ayna membuat mereka berhenti
" pah jari aska gerak pah... Tadi mama liat jari aska gerak " ucap ayna menggoyang goyang kan lengan sang suami. Dean juga melihat jika jari tangan sang anak sudah mulai bergerak
" tante, tante gak salah liat kan ? " tanya farel yang di jawab anggukan penuh keyakinan. mereka mulai mendekat ke bankar aska menunggu seseorang yang sudah di nanti kesadarannya.
------
aska telah sadar dari tidur panjang nya dan tentu saja itu membuat yang lain menangis bahagia, penantiannya selama hampir satu tahun akhirnya terbalaskan terimakasih tuhan.
" aska...... denger mama nak ? mama disini ada disamping aska " ayna benar benar tak dapat membendung air matanya. ia mengusap surai legam sang anak dengan lembut.
dokter akhirnya sampai diruang rawat, dan meminta yang lain untuk keluar terlebih dahulu.
agar pemeriksaan dapat lebih kondusif.
tak lama kemudian dokter dan 2 orang suster keluar bersamaan.
" baik, tuan dan nyonya ada yang saya ingin sampaikan, ini benar benar sebuah keajaiban dari tuhan sejauh ini perkembangan jantung nya stabil tapi untuk ginjalnnya belum bisa sepenuhnya bekerja, karena belum digantikan dengan yang baru jadi saya sarankan untuk jangan banyak bergerak dan segera carikan pendonor ginjal yang sehat. " jelas dokter yang membuat mereka kembali murung, tetapi ada secuil kebahagiaan dihati mereka.
" untuk pendonor kami sudah dapat dok tapi presentasi keberhasilannya hanya 50% apakah bisa dilakukan oprasi ? setidaknya ginjal yang dia gunakan saat ini dpt bekerja." tanya dean yang di jawab gelenggan oleh dokter
" tidak bisa tuan, ginjal anak tuan dan nyonya sudah cukup parah untuk dipertahankan, dari tingkat kesehataan jika dilakukan oprasi tingkat kegagalan jauh lebih tinggi, apalagi anak anda mempunyai penyakit kanker juga itu sangat membuat tim kami waswas terhadap nya "
" a... apa ? " ucap mereka serentak
" aska punya kanker ? om tante kok nggak bilang sama kita "
" ezra tenang dulu oke kita bahas ini nanti "
" harus tenang mama bilang ? aska sahabat aku dia udah aku anggap kaya adek aku sendiri. apa jangan jangan mama sama papa udah tau juga ? jadi kalian sembunyiin ini dari kita ? iya ? jawab ma " ezra dan yang lain benar benar histeris
KAMU SEDANG MEMBACA
kenangan askara [NA JAEMIN]
Short StoryAska butuh pendengar tuhan Maaf jika banyak typo :) Sumber gambar : pinterest