Author : hi
Pagi hari pun tiba, Indo berjalan mengendap endap ke kamar TNI, dan ternyata kamar TNI tidak di kunci sama sekali.
Indo : maaf TNI, tapi aku tidak ingin kembali dulu, tunggu lah beberapa tahun lagi
TNI yang masih tertidur tak sadar Indo berada di sebelah kasurnya, Indo pun mengguncang badan TNI membangunkan nya. TNI bangun dan duduk loading sebentar, ngumpulin nyawa dulu ges.
TNI : hah? Ya tuan?
Indo : aku... Ingin kembali ke masa depan
TNI : s-serius?
Indo : iya
TNI : baiklah! Kita pergi sekarang
Indo : lagipula urusan ku juga sudah selesai
TNI : urusan apa itu?
Indo : aku menghapus ingatan ayah agar ia tidak mengingat ku dimasa depan
TNI : lalu yang mulia ratu?
Indo : haha, aku sudah sepakat dengannya untuk menjaga rahasia ini
TNI : apa tuan yakin?
Indo : iya
TNI : eum... Baiklah
Indo : jadi bagaimana cara kembali nya
TNI : saya sudah tau caranya, pegang tangan saya tuan, kalau sudah kembali nanti kita tak bisa kesini lagi
Indo : oke
TNI : jangan lepaskan tangan saya ya
Indo : iya
Indo menggenggam tangan TNI dan perlahan cahaya terang bersinar muncul, dan detik detik hendak kembali Indo melepas paksa tangannya dari TNI, TNI yang sadar Indo melepas tangannya hendak menggapai kembali namun ia telat.
TNI : TUAN—
Indo : bye~
Dan kamar TNI pun sunyi, Indo keluar kamar dengan senyum terkembang di mulutnya. Indo mengendap endap keluar keraton mencari dimana Majapahit berada.
Tapi sebelum itu ia ingin bertemu Zamrud.
Tok tok tok
Zamrud : silahkan masuk
Cklek...
Indo : ratu
Zamrud : ya?
Indo : a-
Indo melihat Zamrud sedang mengerjakan tugas di kamarnya sambil menggendong Bhayangkara menggunakan kain. Betapa kuatnya bahu Zamrud menahan Bhayangkara.
Zamrud : ada apa, Indo?
Indo : sepertinya aku akan kembali sebentar lagi
Zamrud : oh ya? Baiklah
Indo : euh.. Apa tidak ada yang ingin kau sampaikan?
Zamrud : ga ada
Indo : baiklah... Aku akan menghapus ingatan 'calon suami' mu dulu
Zamrud : a-apaan sih
Indo tersenyum ke arah Zamrud lalu ia keluar kamar Zamrud dan mencari dimana Majapahit berada, ternyata Majapahit sedang berada singgasananya sambil mendengarkan penasihat kerajaan.
Majapahit : aku mengerti
Author : baik, yang mulia, ada nitip sesuatu?
Majapahit : maksudnya?
KAMU SEDANG MEMBACA
HAPPY || CH
Teen Fiction"Aku membencimu ayah" Kalimat yang aku ucapkan sebelum ayah pergi. Genre : Slice of life, Drama, angst, History, kingdom Credit art (Cover) : mine! [Commission by @Chia_Silalahi] Published : 28 September 2021 End story : -29 oktober 2021 (Season 1)...