[ Ka Reyhan ]

☆[10]☆

Aku sedang membaca novel ku tiba tiba 'ting' pesan dari Reyhan

Chat ka Reyhan

|Linda bisa ketemu gak?

Haii ka bisa ko|

|Jemput jam 19:00

Okey|

Setelah itu aku langsung bersiap-siap untuk bertemu ka Reyhan sebelum dijemput, aku menggunakan pakaian yang cukup simpel saja.

Setelah aku menunggu beberapa menit akhirnya ka Reyhan pun sampai dengan sebuket bunga mawar berwarna merah.
Aku sempat bingung apa tujuan ka Reyhan mengajakku untuk bertemu dan kenapa bawa bunga yaa?

"Hallo cantik," ucap ka Reyhan sambil menggodaku.
"Nih buat kamu."

"Hallo ka Rey."
"Wahh makasih banyak hehe," ucapku sambil tersenyum manis kearahnyam

"Yuk sekarang aja kita jalan-jalan," ucapnya sambil menggenggam tanganku.

"Kita mau kemana ka?" tanyaku kepada ka Reyhan.

"Ke taman aja gimana."-Reyhan

Kami pun menaiki mobil milik ka Reyhan, ketika aku ingin memasang seatbelt, aku kesusahan untuk menariknya, sehingga ka Reyhan yang melihatku bergerak mendekatiku dan memasangkan sealtbelt untukku, jarak kami sangatlah dekat sehingga membuat jantungku berdebar kencang entah kenapa.

Diperjalanan tidak ada yang mengeluarkan sepatah kata pun, ka Reyhan yang fokus menyetir dan aku yang asik melihat jalanan.

20 menit kemudian

Kami telah sampai di taman yang cukup ramai dengan banyak orang-orang yang sedang berpacaran, ada juga yang sedang berpegangan tangan dan banyak sekali pokonya.

"Lin kita duduk disana yuk," ajak ka Reyhan sambil menunjuk kursi berwarna putih yang kosong

Akupun mengangguk dan berjalan ke arah kursi yang ditunjuk ka Reyhan.

"Udaranya segar yah," ucap ka Reyhan sambil menghirup udara.

"Hmm," aku hanya berdehem sambil menikmati udara segar

"Lo tadi udah makan?"

"Udah ko kaa, kaka gimana udah makan?"

"Udah."

"Ka aku boleh nanya ngga?"

"Hm?apa?"

"Kenapa kaka ngasih bunga ke aku?"

"Emangnya ngga boleh?"

"Boleh sih tapi aku takut kalo ketauan ka
Sean, ini aja kita jalan berdua aku takut ketahuan sama ka Sean."

"Ngga akan ko, tadi gue udah minta izin ke dia."

Ku lihat dia tersenyum, setelah mungkin 30 menitan kami berbicang kami memutuskan untuk pulang.

"Ka mau mampir dulu?" Tanyaku setelah sampai rumah.

"Ngga deh ini udah malem."

"Ohh ya udah hati-hati yaa, makasih buat hari ini," aku turun dari mobil baru beberapa langkah dia memanggil ku.

"Linda." aku menoleh dan dia
menghampiriku setelah dirinya dekat dengan ku dia memegang pipi kiri ku lalu mendekatkan tubuhnya, dia mencium kening ku.

"Good night cantik," ucapnya dia berbalik badan menuju mobilnya, aku masih terpaku dengan sikapnya.

Ku lihat dia membuka pintu mobil, malambaikan tangannya kepadaku dan melempar senyuman manisnya lalu dia pun pergi.
.
.
.
.
.