"Ka.. yang bener dong ngocok telurnya!.., awas tumpah pelan-pelan! "
"Iyaa sayang.."
"Lin ini tolong tambahin gula, kurang manis ini."-mamah
"Iyaa mah."
"Nak.., ini cake nya jan lupa pake toping yang banyak."-mami
"Iya mih."
Kini kami berempat sedang membuat cake, appa dan papah hanya asik menonton pertandingan bola, ka Reyhan tak ku izin kan menonton tv. Pokoknya dia harus membantu kami.
"Nak Rey, ini tolong masukin oven yaa."-mamah
"Siapp mahh." Ka Reyhan mengambil loyang dari tangan mamah, dan memasukannya ke dalam oven.
"Yaudah mamah, sama mami mau istirahat dulu yaa cape."- mami
"Iyaa itu kan tinggal di masukin oven aja, kalian bisa kan?"-mamah
"Iyaa.. bisa ko mah, kalian istirahat lahh."
Mereka berdua membukan apron, lalu berjalan menghampiri para suaminya.
"Ka.. kamu tungguin lohh, awas jangan sampe gosong!"
"Iyaa sayang iyaa.."
"Bentar yaa aku haus mau ngambil minum dulu."
"Iyaa, aku juga mau dong ambilin ya Yangg."
"Iyaa kaka bawel," aku beranjak dari sana, ku dengar dia meggumam.
"Sendirinya juga bawel," gumamnya.
"Ka!!! Aku denger loh yaa!!"
"Hahaha," dia tersenyum puas.
"Nih minumnya," dia mengambil gelas itu dari tangan ku.
Aku iseng, aku memotret dirinya. Tapi.... dia keburu sadar.
"Yang... ayolah.. jangan ambil fotoku."
"Abisnya kaka nyebelin."
"Kamu iseng banget sihh."
"Nak Linda.." panggil mami dari ruang tamu.
"Bentar yaa aku dipanggil mami," dia mengangguk paham.
Sekitar 7 menit aku tinggalkan ka Reyhan sendirian.
"Mana sihh ini ko lama banget matengnya," ucapnya sembari melihat kearah oven itu.
"Ka.. ngapain?"
"Ehh, itu lohh lama banget belum mateng-mateng."
"Iyaa sabarlah ka.."
Kami menunggu cake itu matang, yaa kira-kira sekitar 15 menitan lahh. Kami menyelesaikan semuanya, setelah selesai, kami membawa cake itu keruang tamu.
"Lihatlah.. cake nya sudah matang.."
KAMU SEDANG MEMBACA
[ Ka Reyhan ]
Teen Fiction"Jika memang dia sudah lelah dengan semuanya maka biarkanlah dia pergi begitu saja, tapi suatu saat nanti dia akan menyesal dan merasa bersalah karna telah meninggalkan mu" ucap ka Reyhan "Lo gak usah sedih lagi, ada gue disini" lanjutnya . . "Kita...