Sesuai kesepakatan bersama di awal sebelum berpisah, para Zianda bakal kumpul lagi di titik awal mereka berpisah dengan tujuan masing-masing.
Dan tidak terasa waktu satu jam sudah berlalu.
Yang pertama kali hadir ada Yuri dengan membawa segelas es kopi di tangan kanannya yang kemudian disusul oleh kembarannya Toby dengan satu plastik besar yang kemungkinan isinya adalah baju-baju dan juga celana yang sudah di borong sama Toby.
Kedua kembar tadi masih menunggu dengan sabar kehadiran si bungsu Doya yang kayaknya lupa kalau mereka sudah janjian sebelumnya alias terlambat banget itu anak baliknya setelah menjelajah.
Tadinya Yuri mau usul ke Toby buat meninggalkan Doya sendirian dan mulai mencari sosok keberadaan Jayden tapi kayaknya niat Yuri belum direstui oleh semesta.
Baru niat awal yang jahat saja oknum yang bernama Doya sudah datang ke hadapan mereka berdua dengan menggendong buket buah-buahan di pelukannya dan juga plastik yang berisi makanan di genggaman Doya.
"Buset habis nyolong dimana Dek?" tanya Yuri
"Sembarangan aja nyolong! Ini tuh bayaran karena tadi bantuin orang" jawab Doya
"Bantuin ngapain?" tanya Toby sambil mengambil plastik makanan dari genggaman Doya, "ini apa?"
"Tadi jadi model dadakan buat anak UKM kampus ini. Talent yang jadi fotografer gue katanya ngebatalin mendadak schedule mereka, terus dianya juga kayaknya hopeless banget buat nyari pengganti talent nya karena kebanyakan banyak yang nolak" ujar Doya, "itu juga termasuk bayarannya, itu juga makanan yang di jual di sini. Katanya sih makanan dari Korea, lupa namanya apa, tapi enak kok" sambung Yuri
"Lo dibayar pakai makanan aja mau Dek?" tanya Yuri heran setelah melihat isi dari makanan yang Doya jelaskan tadi
"Ya gimana? Hitung-hitung ngebantuin juga. Kan lumayan bisa dapat makanan gratis" ujar Doya
"Iya sih bener juga. Ngomong-ngomong lo udah ngehubungin Jayden belum By? Kita mesti kemana ini?" tanya Yuri
"Udah. Kata Jay langsung ke arah panggung utama aja. Dia daritadi sibuk banget katanya" jawab Toby
"Ya udah ayok ke sana" ucap Yuri, "itu lo berat ga kiri-kanan bawa tentengan gitu?"
"Engga santai aja" jawab Toby, "jalan Dek" ucap Toby ke Doya
🌹🐙
Setelah berdesak-desakan dari kerumunan banyak orang, akhirnya ketiga Zianda berhasil juga sampai ke depan panggung acara yang kayaknya sih lagi menampilkan seperti hiburan komedi gitu. Kalau di jamannya sih sebutannya kayak extravaganza.
"Di mana Kak?" tanya Doya
"Bentar, belum diangkat Jay" ujar Toby
"Tapi semakin mendekat ke panggung malah ga serame di tengah-tengah tadi ya" ucap Doya
"Ya mungkin memang karena di tengah banyak diisi sama stand makanan makanya rame" jawab Yuri
"Halo Jay, dimana? Kita udah di dekat panggung" ucap Toby setelah teleponnya berhasil dijawab oleh Jayden
"Oh iya gue lihat. Kita ke sana sekarang" ucap Toby dan setelahnya mematikan panggilan suara tersebut dari Jayden
KAMU SEDANG MEMBACA
[ii] Zianda Twins | END
Romance[Prequel Daddy of Laurenzia's Girls] "Kita tuh kembar. Tapi ga mirip" - Yuri "Soalnya gantengan gue dari lo" - Toby "Anjing" - Yuri "Jangan lupa kalau kita kembar" - Toby Ini merupakan kisah singkat antara Toby dan Yuri pada saat mereka berusia dua...