"Apa eonnie akan memberi tahu kabar gembira ini pada Chanyeol oppa?" tanya Seulgi.
"Ntahlah gi, lagi pula sehun bilang tadi ia belum yakin betul aku hamil atau tidak mungkin saja aku hanya masuk angin" ucap Wendy ragu.
"Apa datang bulan eonnie lancar?" tanya Seulgi lagi
"Sebenarnya aku bulan ini belum datang bulan" jawab Wendy.
"Kalau begitu kita periksa saja ke rumah sakit" jelas seulgi.
"Tidak usah, nanti aku akan beli tes kehamilan saja" ujar Wendy.
Seulgi hanya diam karna percuma saja membujuk kakak iparnya yang keras kepala sama seperti Chanyeol.
"Baiklah kalau begitu eonnie istirahat saja" ucap Seulgi meninggalkan Wendy agar bisa tidur dengan nyaman.
Wendy memejamkan matanya agar tumbunya merasa lebih baik nantinya. Sedangkan seulgi menemui Sehun yang menunggu di luar karna ia tidak ingin mengganggu Wendy.
"Hah susah sekali membujuk Eonnie ke rumah sakit" gerutu Seulgi namun sehun tidak menghiraukan ocehan seulgi.
"Yak kau tidak mendengarkan ucapan ku tuan Oh sehun" marah seulgi pada pria yang sibuk dengan handponenya.
"Akhhh, kau cerewet sekali nona park" gerutu Sehun yang masih fokus pada gamenya. Ia mengalihkan pandangannya dari layar hpnya melihat ke arah seulgi
"Dasar pria maniak game, kenapa pria sepertimu bisa jadi dokter" omel seulgi meninggalkan Sehun sendiri.
"Yakk nona park apa yang kau bilang maniak game hah" celoteh sehun dengan wajah marah, namun tidak di dengarkan oleh seulgi.
Di jepang Chanyeol di sibukkan dengan perkejaan yang belum selesai. Hari semakin larut malam rasa lelah menyeruak di dalam tubuh Chanyeol setengah jam menunggu akhirnya semua pekerjaanya selesai ia melajukan mobilnya menuju apartemen yang ia sewa untuk dua minggu ke depan.
15 menit Chanyeol tiba di kediamannya ia menaruh jas dan tas miliknya di sembarang tempat lalu menuju kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pernikahan kontrak
Historia CortaPernikahan kontrak akankah ada cinta. Son seungwan × park chanyeol Wenyeol fanfiction