happiness day

152 21 3
                                    

diajak bercanda bukannya ketawa malah jatuh cinta.

••••••••

"le, nanti siang bunda mau ke rumah Tante kamu. mungkin pulangnya malem" ucap Rike.

"iya, sama ayah?"

"ngga, ayah ada lemburan hari ini. mungkin bunda kamu di jemput, ya, bund?" sahut Herry.

mereka sedang sarapan pagi di meja makan. karena ini adalah hari Minggu, ya tentu saja Alefran tidak sekolah. weekend guys!

"oke"

"oh iya, kalau kamu mau ke rumahnya Caca juga gapapa, mumpung weekend. jalan-jalan, gih"

"ajak Eca juga, le"

"ngomong-ngomong Eca, Eca gimana ya sekarang? udah lama nih ayah ga ketemu Eca"

"makin lincah, yah. anaknya aktif ya, bund" jawab Alefran dengan suapan terakhirnya.

"bund, yah. Ale ke kamar, ya" Alefran bangun dari kursinya.

"masih pagi, mau tidur lagi?"

"ya gitu deh, jalan-jalannya nanti aja. Caca juga paling lagi sibuk sama kerjaan rumahnya. Ale ga mau ganggu"

"dasar kamu, le. bangun tidur, sarapan, tidur lagi? ga mandi?" tanya Rike dengan wajah serius.

"engga"

"mager, hehe"

setelah itu, Alefran langsung berlari ke kamar nya. ia sudah punya feeling pasti sang bunda akan ngomel-ngomel.

"jorok banget sih, kamu"

"iya bund, namanya juga mager" sahut Alefran dari dalam kamarnya.

"udah-udah"

"ayah berangkat ya, bund"

"assalamualaikum"

"waalaikumsalam, hati-hati,yah"

setelah Herry keluar rumah dan berangkat ke kantor nya. Rike langsung ke kamar Alefran.

toktoktok

Rike mengetok pintu kamar Alefran dengan tidak santai, Alefran yang berada di dalam kamarnya itupun merasa terusik dengan ketukan pintu itu.

"siapa?" tanya Alefran dari dalam kamarnya

"bunda" jawab Rike

Alefran bangun dari tidurnya, lalu membuka pintu kamarnya.

tanpa basa-basi lagi, Rike menjewer telinga Alefran "mandii!"

Alefran meringis kesakitan "aduhai" tersentak kaget "a-aduh bund, aduh maksudnya"

"terserah kamu, pokoknya mandi!"

"heran, kok Caca bisa mau sama kamu yang modelan gini, kalo bunda sih engga bakalan mau ya" cibir Rike

Alefran langsung membatin "buset, bunda gue kalo dah ngomel pait bat mulutnya, kayak parasetamol" 

ALEFRANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang