Double U - WangXiao [王消] | WangXian [忘羡] ✓✓

Dicari Orang Hilang

Beberapa hari di Gusu sebelum Lan Wangji dan Wei Wuxian menitipkan Lan Wangwei dan Lan Yinghua pada Wang Yibo dan Xiao Zhan ke masa depan, sempat terjadi perundingan di antara beberapa orang di Aula Sekte dengan Hanguang Jun yang berdiri memimpin di antara para juniornya yang masih tersisa di Yun Shen BuZhi Chu, karena pemimpin sebenarnya menghilang entah ke mana tanpa membawa kabar apapun.

Sudah sekitar 2 minggu lebih sang kakak dan pamannya pergi bersama beberapa tetua sekte lain untuk melakukan investigasi di pedalaman hutan yang jauh di barat. Akan tetapi, rombongan dari GusuLan sama sekali tidak menampakkan batang hidungnya setelah rombongan sekte lain berhasil kembali dengan selamat di hari ke delapan.

Hal itupun membuat Lan Sizhui yang mempunyai wewenang sebagai Ketua Sekte yang belum lama menjabat itu harus melakukan pertemuan mendadak dengan seluruh sekte yang melakukan investigasi untuk bisa mengetahui sebenarnya apa yang terjadi kala itu dan menghasilkan sebuah keputusan kalau Lan Sizhui-bersama beberapa ketua sekte lainnya yang bersedia membantu-sepakat menyisir daerah barat untuk mencari keberadaan rombongan dari GusuLan yang berisikan Lan Xichen, Lan Qiren dan para tetua lainnya.

Namun setelah beberapa hari berjalan menyisir dan memencar dengan Lan Sizhui, Lan Wangji dan Wei Wuxian kehilangan kontak dengan sang putra yang membuat Lan Wangji memutuskan kembali ke Gusu untuk menggantikan putranya. Sementara itu, di sisi lain terdapat Lan Jingyi yang kewalahan mengampuh seorang diri dalam Yun Shen sehingga akhirnya, membuat Lan Wangji mengumpulkan semua orang yang tersisa untuk membuat kesepakatan malam itu.

•••

Lan Wangji melangkah cepat ke arah Jingshi setelah menyelesaikan memimpin perundingan di Aula saat baru saja kembali dari Yunmeng sore tadi.

Angin menyisir tengkuk Hanguang Jun hingga menerbangkan tipis hanfu putihnya, tapi pria itu tampak fokus dengan langkahnya sampai di depan daun pintu kamar yang tetutup setengah.

Wei Wuxian yang terduduk tenang di dalam dengan seseorang lainnya terusik dengan bunyi kasar daun pintu yang di tutup rapat oleh Lan Wangji. "Bagaimana anak-anak?" sambar Wei Wuxian cepat seraya refleks bangkit hingga membuat kepala seseorang yang terlelap di pangkuannya menghantam keras sisi dipan.

Rintihan kecil keluar menjawab pertanyaan Wei Wuxian barusan. "Kau melukai kepalaku, bodoh!" sentak Jiang Cheng yang kemudian terduduk dengan memejam dan tangan mengusap kasar samping kepalanya. Kedua matanya yang tampak sedikit bengkak itu tidak menjadi halangannya untuk membuat raut sinis seperti biasa.

Lan Wangji memandang Jiang Cheng sekilas lalu membuang muka ke arah Wei Wuxian membuat Ketua Sekte Jiang itu mendecih lirih. Pasti sekarang dia pikir aku akan merebut istrinya karena Lan Huan menghilang, batinnya.

"Jingyi bilang dia yang akan menggantikan kita berdua dan pergi dengan Wanyin mencari kakak dan paman," balas Lan Wangji mengusap sekilas surai sang istri.

"Lalu untuk apa kita harus menetap? Apa tidak bisa kalau kegiatan belajar di Gusu diliburkan? Bilang saja kalau yang mengajarnya menghilang jadi semua murid bisa belajar di rumah mereka masing-masing," enteng Wei Wuxian. Tentu saja pria itu bisa menjawab dengan begitu gampangnya karena Wei Wuxian memang tidak pernah berkontribusi untuk ikut mengampuh murid di Gusu seperti Jiang Cheng setelah ia menikah dengan Lan Wangji. Ya, mau bagaimana lagi? Karena pada dasarnya pria itu tidak suka belajar, apalagi mengajar dan menjadi guru? Big No!

Pernah suatu hari Wei Wuxian pergi menggantikan Jiang Cheng melatih pedang beberapa murid karena memang adik seperguruannya itu ikut mengampuh kultivasi pedang saat kakak iparnya pergi berburu dengan suami tercinta. Akan tetapi, ketika orang-orang itu kembali dari perburuan, Wei Wuxian malah membiarkan anak ampuhnya untuk bermain layangan sedangkan pria itu asik memetik persik di Gunung belakang dengan murid yang tersisa. Jadinya, Lan Wangji tidak pernah lagi memaksa sang istri untuk ikut mengajar kultivasi di Gusu dan membiarkan Wei Wuxian bermain seharian dengan Lan WangWei dan Lan Yinghua.