Warning!
🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞
For sex scene"Ahh.. Chanyeol! Apa yang kau lakukan" Kyungsoo mendorong Chanyeol dengan keras hingga akhirnya ia pun bisa melepaskan diri dari kungkungan Chanyeol.
Napasnya berderu kencang.
"Stop Chanyeol!"
Laki-laki itu terdorong hingga pinggangnya terbentur dengan meja kasir.
Chanyeol memegangi pinggang dan juga kepalanya yang berkedut bersamaan karena sama nyerinya.
"Arrghh" Chanyeol berteriak karena ia tidak bisa lagi menahan pusing kepalanya.
Kyungsoo yang kini berjarak kurang lebih 1 meter dari tempat Chanyeol berada masih dapat melihat dengan jelas bagaimana kondisi laki-laki itu. Walaupun masih di liputi rasa takut yang luar biasa bahkan tangan dan kakinya masih gemetar hebat Kyungsoo tetap mau berusaha untuk memastikan kondisi Chanyeol.
"C-chanyeol? A-are y-you o..kay? Tanyanya dengan suara yang terbata.
"Stay there Kyungsoo, I might be hurting you again"
"But..."
"I'm okay Kyungsoo, just give me space for a while"
Kyungsoo tidak tinggal diam, meskipun Chanyeol melarangnya untuk mendekat, tapi bukan berarti ia tidak akan membantu sama sekali kan melihat kondisi Chanyeol yang masih hangover seperti ini.
Ia pun memutuskan untuk pergi ke dapur dan mengambil susu steril untuk di berikan kepada Chanyeol demi sedikit membantu menghilangkan hangovernya.
"Kyung-"
"Here" Kyungsoo memberikan laki-laki itu segelas yang ia ambil di dapur. "drink it first Chanyeol, i know you're not intend to hurt me or make anything bad to me again like the old days, right? "
Selama Chanyeol berusaha menghabiskan satu gelas susu itu, matanya tak luput untuk terus menatap Kyungsoo. Karena ada sebuah pesan yang dia ingin coba sampaikan melalui tatapan itu.
"Why?" Tanya Kyungsoo yang peka.
Chanyeol yang telah berhasil menenggak habis satu gelas susu itu pun menjawab "that should be me who ask you why, Kyungsoo"
"You mean, me being kind to someone who almost dying?"
"I'm not actually dying, Kyungsoo"
"Hmm"
"Anyway thanks, it makes me feel beter"
"No big deal"
"Have a seat, kau butug istirahat sebentar sebelum pulang kerumah"
"But Kyungsoo... can we have a talk"
"Di ruangan ku saja" jawab Kyungsoo.
Chanyeol pun mengekori Kyungsoo berjalan menuju ruangannya yang berada di the other side of the kitchen.
Chanyeol pun mendudukan dirinya dengan nyaman diatas sofa, sambil meregangkan tubuhnya dan memijat pelipisnya karena masih merasa sedikit pusing.
Kyungsoo duduk di sebuah kursi single yang posisi nya berada di sebelah kanan dari kursi panjang yang Chanyeol duduki.
"Mau bicara apa? Kau sudah cukup sober untuk bicara sekarang?"
"Sober enough, jawab Chanyeol dengan cepat. Karena ia tidak mau membuang waktu lagi.
"Go ahead then"
"Kyungsoo... aku minta maaf"
"For?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Surrogate | CHANSOO
Fiksi PenggemarBagaimanakah bila di masa ini seorang ibu pengganti bukan lagi hanya untuk seorang wanita melainkan juga untuk seorang lelaki spesial. Kyungsoo si lelaki "spesial" kehidupannya berubah setelah ia mendapatkan tawaran menjadi ibu pengganti. Hidupnya...