𝐌𝐲 𝐁𝐚𝐛𝐲 || 𝐒𝐚𝐧𝐨 𝐦𝐚𝐧𝐣𝐢𝐫𝐨

13

"Ha—— ka-kalian berpacaran!?"

"Iya, kau heboh sekali aniki, sekarang aku pemenangnya" ucap mikey dengan wajah tengilnya

Shinichiro berlari kearah kamar (name).

"oi kau mau kemana aniki"

"(NAMEEEEE)"

"Hm? Nani?"

"Apakah kau benar-benar berpacaran dengan mikey?"

"E——— ya"

(Name) dapat melihat mengapa ekspresi shinichiro tiba-tiba berubah menjadi sedih.

"Yaudah deh gapapa, masih banyak janda gue di 3d"

"Dasar gepeng"-mikey

"Gepeng kok ngomong gepeng"

"Demo...."

Shinichiro tiba-tiba memeluk (name) erat sangat erat.
"Suki desu"

"(Name) Daisukiiiiii"

"E—— shinichiro-kun?"

"Cotto aniki, apa yang kau lakukan sih, sudah jelas-jelas (name) itu milikku"

"Aku tahu"

"Go-gomen shinichiro-kun" ucap (name) menundukkan kepalanya.

"Ya tidak apa-apa sih, aku hanya mengatakan perasaanku saja, lagian umur kita jauh berbeda kau lebih cocok dengan mikey"

"Tch, aniki kau itu punya ratusan cewe diluar sana, kau itu kan penggila wanita"

Shinichiro dengan cepat menutup mulut mikey.
"Kuso tutup mulutmu"

"Hmphmmm um um hwai hwai"

***

Didalam kamarnya (name) menatap langit-langit kamarnya sambil bengong
"Apa barusan sihinichiro-kun menyatakan perasaannya padaku?"

"Tapi kenapa aku biasa saja, padahal sebelumnya aku sangat menyukainya, jantungku berdetak kencang saat didekatnya"

"Ya, itu karena kau sekarang milikku"

"E——— Eh? Mikey? Kenapa tidak mengetuk pintu dulu sih!"

"Sudah loh, kau saja yang melamun"

"E———"

"Mau jalan-jalan sebentar?"

"Ayooo><"

Mikey hanya terkekeh melihat (name)-ralat gadisnya itu terlalu terlalu bersemangat.

Diperjalanan Mikey dan (name) hanya terdiam, entah kenapa belakangan ini semenjak mereka berpacaran sering merasa canggung, ya itu memang wajar bagi orang yang berpacaran bukan.

"Mikey?"

"Hm?"

"Kenapa kau menyukaiku"

"Tidak tahu, rasa suka itu datang tiba-tiba"

"Huh?"

"Lalu bagaimana dengan mu?"

"A——— etto, tidak tahu juga, rasanya seperti datang sendiri haha"

"Eh? Jadi sama saja ya"

"(Name) mau berjanji?"

"Berjanji apa?"

"Berjanji kau tak akan meninggalkan ku"

"Ya tentu saja"
(Name) mengeratkan pelukann pada pinggang mikey, yang membuat mikey mengukir senyum dibibirnya.

***

Ini hari ke seminggu (name) dan mikey berpacaran. Saat ini (name) sedang berada dikamar mikey, jangan berfikir mereka sedang aneh-aneh, karena (name) sedang mengajari laki-laki itu karena nilai ulangan mikey tak ada yang lewat kkm satu pun. Ia tidak ingin laki-laki nya hanya bisa menyogok guru. Namun mengajari mikey itu butuh kesabaran, seperti sekarang (name) naik pitam melihat laki-laki itu yang tak niat belajar, tiba tiba tertidur, bengong, merhatiin (name), sudah berulang kali (name) mengajarinya tapi tetap tidak diingat olehnya.

"Ayolah mikey kau ini niat sekolah tidak"

"Tapi belajar itu membosankan, kenapa sekolah tidak menghapus belajar dan menggantinya dengan tawuran kan asik"

(Name) bersweedrop melihat pemikiran mikey yang sempit.

(Name) mengurung mikey dengan kedua kakinya mengalung dileher mikey, membuat kursi putarnya mendekat kearah (name).
(Name) menatap tajam mikey.

"Jika ulangan selanjutnya tidak mendapat nilai diatas kkm maka kita akan putus!" Ucap (name) dengan penuh penekanan disetiap kata, sesungguhnya (name) tidak serius dengan kata putus itu.

Mikey memegang kedua kaki (name) dan mendekatkan wajahnya pada (name).
"Jika aku mendapat nilai diatas kkm, aku dapat apa?" Seringai terukir diwajah mikey.

"E——— dapat.. dapat dorayaki"

"Tidak mau, aku bisa membelinya sendiri, bagaimana dengan ciuman hm?"

"Ah etto, boleh saja"

(Name) menangkup wajah mikey, lebih mendekati wajah mereka, mikey memejamkan matanya.
"Nanti kalau sudah dapat nilai diatas kkm" bisik (name) ditelinga mikey.

(Name) menurunkan kakinya dari leher mikey, dan terkekeh melihat mikey yang menatapnya kesal.

"Sial, dia menggodaku, awas saja (name) akan kubuat kau tak berdaya nanti" batin mikey.

Tbc