6 bulan sudah berlalu Hubungan ceo dengan anak SMA ini semakin romantis. Seperti malam ini contohnya.
Malam ini di rofftoop sebuah cafe yang jefrey pesan untuk dirinya kencan dengan Heera. Jefrey menyiapkan Sebuah kencan romantis di malam indah banyak bintang bintang.
Malam ini adalah mensiv mereka yang ke 6 bulan,sudah setengah tahun berjalan hubungan mereka,sejauh ini hububgan mereka tak ada masalah serius. Paling sesekali Heera yang ngambek pada Jefrey.
Jefrey sedang menunggu kehadiran heera sambil melihat bintang yang begitu indah di langit,mereka akan jadi saksi kencan malam ini.
"Kak jep" panggil seseorang. Jefrey tersenyum karna orang yang dinanti nanti nya telah hadir.
Jefrey memluk gadis yang sangat ia sayang. Ia merindukan gadis ini.
"Kenapa sepi sekali disini?" tanya Heera setelah melepaskan pelukannya.
"Iya aku cuma mau sama kamu berdua saja malam ini" kata Jefrey. Heera hanya mengangguk. Jefrey tertuju pada pergelangan tangan Heera yang memerah seperti bekas cengkraman yang sangat kuat.
"Ada apa dengan tangan kamu sayang?kenapa merah gitu?" Tanya jefrey sambil memegang tangan heera.
"Ah itu anu genggaman kak hendery kuat banget,eh btw ada angin apa kak?tumben sekali" kata Heera sambil menarik kemabli tangannya.
Jefrey belakangan ini agak sibuk dan sering lembur dikantor jadi jarang bertemu dengan Heera. Heera juga fokus dengan study nya,karna ia sudah kelas 12 dan akan menghadapi ujian kelulusan dan masuk universitas.
"Apa kamu lupa hari ini mensiv kita?" tanya Jefrey.
"Ah iyaa aku melupakannya,terlalu banyak tugas yang kupikirkan" Ucap Heera.
"Duduk la dulu,makanannya akan sampai" Heera dan jefrey duduk berhadapan.
Makanan pun tiba,kebetulan Heera sedang lapar jadi ia memakannya dengan lahap.
Setelah selesai makan Jefrey ingin memberitahu sesuatu pada Heera.
"Semoga kita langgeng terus ya sayang,aku mencitaimu sangat mencintaimu" ucap Jefrey sambil memandangi wajah cantik Heera.
"Aku juga sayang kakak,cinta kakakk,nomu nomu sarangeee" Ucap Heera. Jefrey terkekeh melihat tingkah Heera.
"Sayang,ada yang ingin ku bicarakan" Jefrey membuat suasana menjadi lebih serius,sehingga heera agak jadi sedikit Deg degan.
"Ngomong aja kak"
"Kamu sayang pada ku kan?" tanya jefrey.
"Tentu saja,kan heera sudah bilang tadi hmm,kurang jelas kah?mau aku teriak disini? AKU CINTA KAK JEPRII" kata Heera. Ia teriak sekuat mungkin karna ia tau disini sepi tak ada orang,hanya mereka berdua. Lagi lagi Jefrey tersenyum melihat orang yang dicintainya begitu menggemaskan.
"Berarti kamu mau menungguku kan?" tanya Jefrey. Heera terdiam nampak memikirkan ucapan Jefrey.
"Tentu saja,emang kakak mau kemana?ke toilet?"tanya Heera,gadis ini tak bisa diajak Serius.
"Bukann sayang,serius ih,lagi mode serius ini"
Jefrey menghela nafasnya lalu kembali berbicara. Jefrey sudah mulai kesal. Jefrey itu bukanlah yang kaya orang orang liat dia cuek jutek dingin tapi kalau sama Heera keluar manja nya,kekanakannya.
"Hahaha lucuu tutututu,oke baiklah,kita serius" Seketika raut wajah heera berubah serius.
DRRTTT... DRRTT .... DRTTT......
Heera mengecek hp nya. Sungguh merusak momen kalo kata Jefrey.
"Sebentar kak,kak hendery nelpon"
KAMU SEDANG MEMBACA
MY CEO | JJH
Fanfiction*** Penantian yang sia sia,meluangkan waktu yang sia sia,menunggu dengan hasil yang mengecewakan. *** Baca aja,jangan lupa di vote ya Makasi yang sudah mau meluangkan waktu kalian untuk baca cerita ini.
