Author Pov
"Eh!" Haikal dan Panji sama-sama kaget . Haikal yang akan masuk WC mushollah dan Panji yang membuka pintu WC tersebut.
"Oh ! Silahkan ! " Panji menyingkirkan tubuhnya.
"Mmn." Balas Haikal dengan wajah yang bersemu merah . Mungkin karena melihat Panji yang topless .
Badan Panji itu seksi . Ada beberapa pack disana dan kulitnya yang coklat membuatnya makin maskulin.
Panji yang habis coli itu entah kenapa horny lagi karena melihat Haikal dengan wajah merahnya. Oh , oke . Haikal sepertinya tertarik dengan badan Panji yang seksi.
Haikal pun segera masuk ke WC dan melakukan sesuatu disana. "Lu ngapain disitu , Pan ?" Tanya Yogi yang tengah makan kerupuk .
"Habis nongkrong gua , Gi ! Lu udah sholat ?" Ucap Panji.
"Belon ! Tungguin gue, ye !"
"Iyee !"
" Mmm , anuu . . . " Suara lembut dari Haikal membuat Panji menoleh kearahnya
"Iya ?"
" CD kamu . . . " suara Haikal agak gemetaran mengatakannya . Ditangannya tergenggam sebuah sempak ukuran L berwarna biru dongker . Sontak membuat wajahnya merah merona.
"E-Eehhh , maaf . . . " Panji segera mengambil sempak itu dan berlalu dari hadapan Haikal .
"Tuh, bocah emang gitu . Slengean anaknya . Lu udah sholat ?" Ucap Yogi yang masih memakan krupuk.
Haikal mengangguk dan menutup pintu WC itu lagi . Astaga !! Cowok tadi keren banget !! Seksi lagii !!
*-*-*-*-*-*-*
Yohao yohao
Kawan - Kawan gua yang jomblo angkat tangan '-'/Atas kesamaan nama gua mohon jangan ampuni gua yee
tapi asli itu kgk sengaja :v
Hohohoho
Lope you :v
Vomentnya jgn lupaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Tak Seperti Cinta Pangeranmu [Tahap Perbaikan]
RandomTidak ada cinta Tidak ada benci Tidak ada hina Yang ada cuma kamu dan aku #Warning Gay content. Incest. LGBT. Random talk. Dirty joke are some of content that I put in this story. Please, don't read it if you find it uncomfort for you.