COMPLICATED [NCT GS]

08

Haloooo, Kalo kalian suka sama cerita aku tolong Vote dan Komen yaa, supaya aku semangat buat nulis dan update- Diii🐰🐰🐰

.

.

.

.

Sorry for typo

.

.

.

.

Hope you like it😊😊😊

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Yasha menuruni tangga berniat untuk sarapan lalu bergegas berangkat kuliah tapi ia urungkan saat melihat sang tunangan sudah berdiri tegap dan menatapnya dari ruang tamu.

Sungguh saat ini ia tidak ingin bertemu Kinan. Yasha masih muak dan kesal dengan semua perbuatan sang tunangan pada dirinya.

Yasha memutuskan untuk berbalik kembali naik ke atas kamarnya saja, namun langkahnya terhenti karena Kinan segera berlari dan mencekal lengan Yasha.

"Kenapa?" Tanya Yasha tanpa mau menatap ke arah Kinan.

"Kamu yang kenapa?" balas Kinan.

Yasha tertawa sarkas "Aku?" Tanyanya sambil menatap tajam Kinan.

"Kenapa jadi aku, kan kamu yang memulai ini duluan Mas" Ucap Yasha dengan nada yang sedikit tinggi.

Emosi Yasha benar-benar tidak bisa terkontrol saat menatap wajah Kinan.

"Aku ngelakuin ini karena kamu udah keterlalu Yas, kamu mana pernah mau dengerin aku" ucap Kinan.

"Gak ngaca kamu Mas, adanya Kamu yang gak mau dengerin aku" Ucap Yasha sarkas.

"Kamu gak pernah mau denger apa alasanku. Setiap apa yang aku lakukan kamu selalu menyimpulkan sepihak dan kamu selalu menilai semuanya salah" balas Yasha.

Yasha membenci sifat Kinan yang selalu main sepihak seperti ini, laki-laki itu tidak pernah mau mendengarkan apa yang Yasha katakan. Jadi apapun yang Yasha lakukan tetap salah di mata Kinan lalu apa bedanya tunangannya ini dengan sang Ayah.

"Capek kayak gini terus Mas" Lirih Yasha

"Makanya gak usah aneh-aneh" Ucap Kinan.

"Aneh gimana? Kamu sama Ayah itu sama aja" ucap Yasha tidak terima dengan ucapan Kinan yang seperti itu kepadanya.

"Kamu pernah gak mau dengerin aku sedikit aja, kamu pernah gak ada waktu buat dengerin cerita-cerita aku. Kamu gak pernah ada buat aku Mas" Ucap Yasha.

"Aku selalu ada buat kamu Yasha. Aku selalu nyempetin diri buat antar jemput kamu, selama ini aku apa kalau kayak gitu" Ucap Kinan ikut terpancing emosi.