COMPLICATED [NCT GS]

35

Haloooo, Kalo kalian suka sama cerita aku tolong Vote dan Komen yaa, supaya aku semangat buat nulis dan update- Diii🐰🐰🐰

.

.

.

.

Sorry for typo

.

.

.

.

Hope you like it😊😊😊

.

.

.

.

.

.

.

Haira tidak main-main dengan ucapannya semalam, pagi ini gadis itu berniat melaporkan semuanya kepada keluarganya.

Haira yakin Gemma pasti akan menuruti ucapannya, dia tidak akan membawa Noah ke dalam masalah ini. Haira akan membiarkan Gemma hancur sendirian tidak dengan sahabatnya.

"Haira mau ngomong sesuatu" Ucap Haira saat mereka tengah berkumpul di meja makan.

"Haira mau ngomong apa, Sayang?" Tanya Widuri.

"Bu, tolong panggil Gemma dulu. Sudah lama kan Gemma tidak ikut makan bersama kita" Ucap Yudistia pada Widuri.

Widuri mengangguk, kembali mengalihkan atensinya pada Haira "Tunggu sebentar ya sayang, Ibu panggil Gemma dulu" Ucap Widuri.

"Sebentar Bu" Ucap Haira menahan sang Ibu yang hendak beranjak.

"Jangan pergi dulu, biarin Haira ngomong dulu" Ucap Haira.

Widuri menatap ke arah Yudistia, seolah bertanya pada suaminya itu.

Ruby, Yasha, Sasha, dan Kristal hanya bisa menatap bingung ke arah Haira. Ada suatu hal yang penting kah?

"Duduk, Bu" Ucap Yudistia menyuruh Widuri untuk kembali duduk.

"Apa yang ingin kamu bicarakan Haira?" Tanya Yudistia pada Haira.

Haira menaruh alat tes kehamilan milik Gemma diatas meja makan. Membuat semua orang disana terkejut apalagi alat tersebut menunjukkan tanda dua garis yang artinya positif hamil.

"Punya siapa Haira?" Tanya Widuri.

"Punya Gemma" Ucap Haira dengan santai.

Yudistia dan Widuri sangat terkejut, begitupun dengan Ruby, Yasha, Sasha, dan Kristal. Mereka tidak salah dengar kan? Itu milik Gemma.

"Kamu jangan mengada-ada Haira, Gemma tidak mungkin hamil" Ucap Haira.

"Mungkin aja kalo ternyata dia diam-diam jadi jalang" Ucap Haira sarkas.

"Haira" Tegur Ruby.

Ruby tahu Haira membenci Gemma, tapi Ruby tidak habis pikir jika Haira tega mengatai adiknya sendiri dengan sebutan jalang seperti itu.

"Jaga mulut kamu Haira" Ucap Widuri tidak suka.

Lihat, orang tuanya bahkan tidak percaya pada Haira. Sebegitu sayangnya kah sang ayah dan Ibu dengan Gemma. Bahkan sekarang Ruby ikut-ikutan menegurnya.