🌵🌵
(Namakamu) pulang dengan keadaan yang lumayan berantakan. Untung rumah sedang sepi jadi ia tidak perlu menjelaskan kepada siapa-siapa terlebih dahulu.
Sedari tadi (namakamu) terisak di sofa ruang tamu dengan menutup wajahnya dengan kedua telapak tangan. Bryan yang senantiasa mendekap (namakamu) dan mengelus pundak (namakamu) lembut.
"Udah jangan nangis. Sakit ya? Sini gue elusin kepalanya" Bryan mengelus kepala (namakamu) perlahan.
"(Nam)?" Di ambang pintu ada Jason yang baru saja datang. Bryan mengkode kepada Jason untuk tetap di tempat biar ia saja yang menghampiri untuk bicara di luar.
Sesampainya di luar Bryan membicarakan apa yang ia lihat dan ia tahu kepada Jason. Perihat Michael yang melabrak (namakamu) dengan sangat tidak berprikemanusiaan bermain fisik.
Jujur Jason sangat kecewa kepada Michael kenapa bisa melakukan hal seperti itu, padahal ini bisa di bicarakan secara baik-baik.
"Plis Je, gue kasihan sama (namakamu). Dia jadi korban disini. Gue mohon jauhin dia. Seenggaknya jaga jarak kalian di batas wajar" ucap Bryan.
"Lo tau kan Yen yang sebenarnya kayak gimana?" Tanya Jason.
"Gue tau banget. Tapi status lo sekarang pacaran sama Michael, (namakamu) bakal di sebut perebut. Mending lo selesaikan dulu hubungan lo sama Michael"
"Tapi gak semudah itu"
"Iya gue ngerti, cuman mau gimana lagi" Bryan juga sama-sama bingung.
"Izinin gue buat ngomong sama (namakamu)" mohon Jason.
"Silahkan, kalo itu buat lo lebih tenang"
Jason berjalan mendekati (namakamu) yang masih menangis dengan wajah di tutupi kedua telapak tangan.
"(Nam), maafin aku ya" Jason mengelus rambut (namakamu) perlahan.
"Sakit ya kepala nya?" Lembut Jason tapi (namakamu) segera menepisnya.
"Ngapain sih masih disini!" Bentak (namakamu) membuat Jason terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Aspect (END)
FanfictionBy : Miss_Toffu Kisah Cinta antara (namakamu), Evan, Bryan dan Jason. Di saat ketiga saudara menyukai satu perempuan yang sama, akankah mereka bersaing secara sehat, atau mungkin ada di antara mereka yang memilih mengalah. (Namakamu) yang harus me...