Five O' Five

18. Let me fight for you

Yoshi bangun dari tidurnya. Badannya udah gak pegal lagi karena tidur di sofa. di tambah ada pemandangan cantik di depannya. Karina yang lagi tertidur pulas dengan nafas teratur.

Yoshi senyum sambil merapikan wajah karina yang sedikit tertutup rambut.

Lalu Yoshi buru-buru bangkit dari ranjang mereka. Mau bikinin Karina susu dan beli sarapan buat mereka.

•••

Karina bangun agak siang. Dia gak menemukan keberadaan Yoshi. Tapi melihat segelas susu yang ada di meja makan dengan sticky note 'di minum ya. aku lagi beliin sarapan' sudah menjawab pertanyaan kemana Yoshi pergi.

Hari ini, Karina memutuskan untuk mulai melanjutkan kuliahnya. Walaupun gak siap tapi harus tetap di jalanin. Dia udah janji sama diri sendiri buat menutup telinga sama cibiran orang orang.

Sebenarnya ada satu hal lagi. Dia kangen banget sama Jeno. Dari sekian persen kemungkinan, Karina cuma berharap peruntungan takdir buat bisa ketemu Jeno dengan cara yang gak di sengaja.

Tiap malam tidurnya gak pernah nyenyak. Pikirannya selalu melayang kemana-mana. Di tambah lagi dalam keadaan mengandung karina jadi lebih emosional. Dia sering nangis kalo gak ada orang di rumah.

"Udah bangun? " Yoshi kembali dan membawa beberapa kantong makanan dan buah.

"Morning " sapa Karina.

"Morning Rin" jawab Yoshi. Lalu menyiapkan sarapan mereka di meja.

"Kok bikin kopi? Kan udah aku bikinin susu. " ujar Yoshi yang melihat Karina sibuk meracik kopi.

"Ini buat lo kok,bukan buat gue. " jawab Karina.

Yoshi senyum pahit.
Tapi kan gue gak bisa minum kopi.

"Makasih,nanti aku minum. Sekarang makan dulu. "

Menu sarapan pagi ini masih bubur ayam. Kali ini Yoshi beli dua porsi tanpa kacang. Jadi nggak ada drama kayak kemarin lagi.

Sehabis makan karina buru-buru mandi. Mau siap-siap ke kampus. Kebetulan hari ini ada kelas pagi pukul 10.00

Sedangkan Yoshi sekarang lagi sibuk jemur bajunya Sendiri. Bayangin deh lu jadi istri Yoshi terus liat pemandangan suami ganteng lu lagi jemur baju.Fix jatuh cinta kedua kalinya.

"Yosh liat charger Ipad gue gak? "

Atensi Yoshi teralihkan pada Karina.

"Di laci bawah tv Rin" jawab Yoshi.

"Oke deh thanks" Karina langsung pergi mencari chargernya.

Yoshi yang baru saja selesai jemur beberapa kaos tidurnya itu mengikuti Karina.

"Kamu mau kemana?kok rapih banget? " Tanya Yoshi.

Karina terlihat cantik dengan dress selutut bermotif bunga dan cardigan hitamnya.

"Gue mau mulai ke kampus hari ini. " jawab Karina. Ia lupa memberi tahu Yoshi hal itu.

"Serius? Are you okay? " tanya Yoshi sedikit terkejut.

Karina senyum." Even when I'm not okay at all, I'll always have you. Right? "