one

6.8K 331 6
                                    

[ Aula pernikahan, 4 Maret 20**]

Sunghoon bosan di tengah keramaian pesta pernikahan adik sepupunya. Semua orang tengah berbahagia dan bersuka cinta, menikmati pesta. Tapi gadis Park ini terlihat seperti manusia goa yang baru keluar dari tempat persembunyiannya, hanya tolah-toleh malas melihat tamu acara berlalu lalang. Tak lupa wajah malas seperti bangun tidur.

Cttak!

Tiba-tiba kepala Sunghoon di jitak dari belakang.

" Aduh....sakit...siapa yang menjitak ku?!" Sunghoon langsung menoleh ke belakang yang di mana ada sang ibu yang sudah melipat tangan di dada, tak lupa tatapan horornya.

" Kenapa mama menjitak ku? " Ucap Sunghoon kesal sambil mengusap kepala belakangnya.

Nyonya Park atau bernama lengkap Jung Soora menghela nafas berat sekaligus menepuk dahinya. Syarat akan reaksi  terhadap kelemotan putri sulungnya.

" Untuk apa kau masih di sini, Sunghoon? Cepat pergi sana, bersalaman dengan Sunoo dan Jake sekaligus berfoto. Kau ini tamu undangan juga sepupunya Sunoo. Tidak pantas sekali kau hanya berdiam diri seperti patung lembek di sini. Ayo cepat sana!!" Sunghoon kembali dapat omelan dari ibunya untuk yang kedua kali di hari ini.

Tadi pagi Sunghoon sudah sempat dapat omelan gara-gara dia lama berdandan yang padahal Sunghoon kembali tidur setelah mandi. Alhasil mereka sekeluarga hampir terlambat menghadiri pernikahan Sunoo dan Jake karena menunggu Sunghoon.

" Ck! iya-iya..." Balas Sunghoon dengan sangat malas.

Sunghoon menghela nafas pasrah. Jujur dia malas bergerak. Ingin rasa pulang ke rumah dan kembali tidur. Dengan langkah seperti orang tak punya semangat hidup  Sunghoon pun menghampiri altar pernikahan sepupunya, berniat  untuk memberikan ucapan selamat.

" Selamat Sunoo....selamat Jake " Ucap Sunghoon dengan malas.

" Terimakasih kak Sunghoon/Hoon " Ucap Sunoo dan Jake bersamaan.

" Hum...iya " Balas Sunghoon tak bersemangat lagi.

" Semoga kak Sunghoon cepat menyusul ya kak Jake " Ucap Sunoo dan di beri anggukan setuju oleh Jake.

Wajah Sunghoon langsung masam seketika. Sunoo adalah orang ke 10 di pesta ini yang mendo'akan Sunghoon cepat menyusul menikah. Yang pertama paman dan bibinya, lalu sepupunya yang lain, adiknya sendiri juga, mama dan papanya, para kerabat lainnya dan yang terakhir ini adalah Sunoo. Tak sampai di situ saja, sekitar ada 15 orang yang semuanya ibu-ibu bertanya kapan Sunghoon nyusul. Entah mungkin nanti masih ada lagi.

" Kalian meledek ku " Dengus Sunghoon.

" Siapa yang meledek, kami mendo'akan yang baik untukmu nona Park " Ucap Jake.

" Bagiku itu sama saja. Kalian dan hampir semua tamu di acara ini selalu bertanya kapan aku menyusul dan mendo'akan aku cepat menyusul "

" Bukankah itu bagus? Berarti mereka semua menyayangimu kak Sunghoon. Mereka ingin kau juga merasakan kebahagiaan pernikahan" Kata Sunoo.

Sunghoon tambah mendengus mendengar ucapan adik sepupunya itu.

" Iya, Sunoo benar. Cepatlah menikah sana, nanti jika terlalu lama kau akan jadi perawan tua. Oh! atau jangan-jangan kau masih belum move on dari mantan—"

ExTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang