Kamu !?

1.9K 78 1
                                    

Sesampainya di rumah Kenan, ia menyuruh para bodyguard mengangkat barang-barang ku masuk ke dalam dan Kenan mengajak Isabel ke ruang kerja nya.
“masuklah”

“ii..ia”

“Ini ruang kerjaku, disini juga banyak buku, kalau kamu ingin membaca buku kamu bisa langsung ambil buku disini”

“terima kasih”

“kamu duduklah, aku ingin memberitahumu sesuatu”.

“ia”

“ini mengenai sekolahmu, apa kau masih ingin sekolah?”

“apa !?, Tentu saja, tapi...”.

“jangan sedih, jika kamu tidak bisa sekolah kamu masih bisa mengikuti Ujian Nasional tahun ini dan aku akan menyiapkan home schooling untukmu supaya kamu tidak ketinggalan pelajaran”.

“benarkah ?, Aku bisa ikut ujian ? Yeehhhh, akhirnya, terima kasih banyak tuan”.

Tanpa sengaja Isabel memeluk Ken karena terlalu senang, ken tersipu malu, membuat pipinya merah.
ekhem...”

“ah ma..maaf, aku terlalu senang”

“tidak apa-apa”

“kalo gitu aku balik ke kamar dulu”

“hem”.

Isabel menuju ke kamar yang di tunjuk oleh pembantu, segera setelah itu Isabel membersihkan diri dan langsung tidur.

Saat tengah malam ada seseorang masuk ke kamar Isabel, ternyata itu adalah Kenan.
Kamar yang ditunjuk oleh salah satu pembantunya ternyata adalah kamar Kenan dan Kenan lupa memberitahu kepada pembantu itu untuk menempatkan Isabel di sebelah kamarnya.

Kenan masuk ke kamarnya, ia sedikit bingung karena kamarnya gelap, tapi ia tak berpikir panjang dan pergi mandi.

Selesai mandi Kenan bersiap untuk tidur, ia terkejut melihat Isabel ada di tempat tidurnya, pantes saja kamarnya gelap tadi, ternyata Isabel tidur disini.

Kenan tidur di sebelah Isabel, ia menatap Isabel yang tidur dengan nyenyak hingga akhirnya ia tertidur.

*Pagi hari
Hari ini sedikit mendung dan gerimis, cuaca seperti ini sangat mendukung untuk tidur seharian, jadi Kenan yang tadinya sudah bangun tidur kembali, sedangkan Isabel, ia masih tidur.

Hari mulai menjelang siang dan matahari mulai terlihat. Isabel bangun dan melihat Kenan ada di sebelahnya, ia terkejut dan langsung memposisikan diri dalam keadaan duduk.

Ia memukul wajahnya, ia pikir masih bermimpi ternyata ini bukan mimpi, Isabel membangunkan Kenan.

“hey, tuan Fuiton bangunlah, kenapa kau tidur disini”.

emm...”.

“kau kenapa ? Kau sakit ?”.

menjauhlah”.

Isabel yang khawatir segera mengambil air hangat dan handuk, ia duduk di sebelah Ken dan mengecek suhu badan Ken, ia merawat Ken sepanjang hari sampai ia lupa untuk makan.

Para pembantu begitu baik, mereka mengantar kan makanan ke kamar untuk Isabel dan Kenan.

Isabel meletakkan makanannya dan pergi mandi sebentar, setelah itu ia makan dengan cepat. Ia membangunkan Ken untuk makan, namun Kenan tidak sanggup memakan makanan itu, jadj ia turun ke bawah untuk memasak bubur dan air hangat untuk Ken.

My Little Angel [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang