[18+] Yang satu supermodel, yang satu lagi aktor ternama. Dua-duanya egois dan dua-duanya penjahat cinta.
Tapi siapa yang menyangka, dibalik ketenaran dan kepopuleran keduanya, ada suatu rahasia yang tak diketahui oleh netizen Korea. Akibat terlahi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Entah sudah berapa lama Jennie berdadan sembari melihat pantulan wajahnya yang shining, shimmering, splendid itu.
Jennie is the definition of loving herself. Dengan kecantikan tiada tara ini bagaimana mungkin Jennie membenci dirinya? Dia multitalenta, jenius, bisa menghasilkan jutaan uang dengan satu kali foto dan dia punya pola pikir yang cukup dewasa saat menghadapi sesuatu. Namun walaupun demikian, sisi angkuh, egois dan narcissist nya tidak akan dapat di sembunyikan.
"Bagaimana penampilanku? Apa sudah terlihat cantik?"
Chahee memutar matanya, "Memangnya kapan kau terlihat jelek? Maybe in this world, tidak ada yang sempurna. Tapi kau, memang berbeda. Hahahaha."
Jennie ikut tertawa, "Aku anggap itu sanjungan darimu ya!"
"Well, well, well, well. Ini tas mahalmu, nona. Tadi aku sudah menyiapkan mobilmu di luar sekaligus dengan supirnya. Aku yakin kau tidak akan bisa menyetir kalau sudah meminum alkohol."
"Ya, kau benar. Tidak ada yang mengenalku lebih baik dari dirimu. Kalau begitu, gaji mu akan aku naikkan bulan ini." Ucap Jennie sembari mengambil tas yang di berikan Chahee.
Jennie pun keluar dari Penthouse nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mobil BMW keluaran terbaru sudah menunggunya untuk berangkat. Beberapa menit yang lalu, Taehyung sempat menelepon nya beberapa kali, tapi Jennie langsung me-reject panggilannya tanpa berpikir dua kali.
Jennie tidak ingin perduli pada Taehyung. Lagipula untuk apa juga? Malam ini dirinya hanya ingin berpesta di club sambil berjoget sampai pagi di atas lantai dansa.
"Ahjussi, tolong antarkan aku ke Club Octagon Seoul." Ucap Jennie saat baru masuk ke dalam mobil.
"Tidak bisa."
"Mwo??? Tidak bisa?"
Driver itu berbalik menghadap Jennie sambil melepaskan masker dan juga topi nya. "Bukankah kau harus makan malam dengan suami mu, istriku?"
