Bersaing

95 16 7
                                    

🏁🏁

"PAGI HARUTO!!" sapa Wonyoung pada Haruto. Tapi dia sepertinya salah melihat, kali ini. Atau hanya perasaannya jika ada yang berbeda dengan Haruto hari ini.

"Lho, lo haruto? Atau bukan ya? Murid baru?"

Dan lagi, Haruto cuek banget, hingga mengabaikan omongan Wonyoung. Bahkan style dia juga beda dari biasanya. Biasanya pakai hoodie kesayangan dia yang putih itu, sekarang kesannya menggunakan jaket ala-ala anak motor.

"Eh haruto, lo napa dah?"

"Woi."

Haruto merasa terusik, jadinya dia meminta Wonyoung pergi dari hadapannya. Wonyoung menatapnya bingung, jadinya dia biarkan saja.

"Pagi gae- HAH?! HARUTO GANTI STYLE?! LO HARUTO APA BUKAN?!"

Jeongwoo sendiri terheran-heran juga. Karena di hadapannya ini seperti bukan Haruto pada umumnya. Padahal kalau anak-anak lain lihat paling Haruto cuma ganti pakaian, bukan ganti sikap.

"Eh haruto, lo semalam ikutan balap liar atau gimana dah?"

"Minggir, gue mau tidur."

"HAH! JELAS-JELAS INI BUKAN HARUTO PADA UMUMNYA!"

"Heboh bener lo, woo."

"YA IYALAH HEBOH! MASA IYA HARUTO GINI?! SEMALAS-MALASNYA DIA SAMPE GAK MAU TIDUR DI KELAS!"

"Biarin aja kali, paling ntar  mood nya naik lagi. Mungkin motornya rusak atau gimana."

"Bisa jadi sih, soalnya tadi gue liat dia naik angkot."

"BISA DIEM GAK SIH?!"

Haruto langsung ngegas, tepat di hadapan Jeongwoo dan Wonyoung. Jelas sudah, mungkin anaknya tidak mood karena motornya entah dimana.

"WAHAHA TERJAWAB SUDAH WON! DIA GAK MOOD KARENA MOTORNYA HAHA!"

"HAHA KASIAN YA!"

"MINGGIR GAK LO BERDUA ATAU GUE LEMPARIN NIH BUKU SEJARAH KE MUKA KALIAN!"

"AMPUN AMPUN!"

Jeongwoo dan Wonyoung langsung berlari keluar kelas sebelum Haruto melempar bukunya. Dan kembali membenamkan wajahnya di meja. Entah kenapa sejak pagi dia tidak mood. Bukan karena motornya yang memang masuk bengkel karena kecelakaan yang menimpa Doyoung (masa depan yujin) semalam. Hanya saja, dia tidak mood sejak di rumah apalagi di sekolah.

"Cih, kenapa gue selalu kalah duluan. Gue bahkan belum mulai."

"Selalu jeongwoo jeongwoo dan jeongwoo."

****

"Eh jeongwoo, lo tau gak sih, haruto kenapa?"

"Mana gue tau lah won. Dia aja gak mau bicara sama gue."

"Kita ada salah sama dia kali?"

"Tapi gue gak ngapa-ngapain dia btw. Lo udah gangguin dia?"

"Enggak kok. Perasaan semalam pas gue teleponan sama dia, dia ceria banget."

"Wah, lo ngomong apa di telepon sampe bikin dia badmood?"

"Gak kenapa-napa. Gue cuma curhat soal, anu."

"Anu apaan?"

Wonyoung menggigit bibirnya dan jemarinya bergetar. Jelas dia tidak akan cerita ke Jeongwoo kalau semalam dia dan Haruto curhat soal Wonyoung yang memendam rasa pada Jeongwoo.

"Soal, anggota boyband Korea favorit gue. Katanya, semalam ada bias gue yang dating. Karena patah hati, gue curhat deh sama haruto."

"Masa?"

NEOZONESURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang