.
.
.
Cerita dalam buku ini hanya fiksi belaka, pembaca diharapkan tidak membawa kejadian apapun di dalam buku ini keluar, seluruh tokoh dan karakter murni karangan penulis, penggunaan nama dari idol NCT DREAM hanya refrensi.
PERINGATAN!
BUKU INI MENGANDUNG KONTEN DEWASA, HUBUNGAN SESAMA JENIS (GAY), INCEST, RAPE, MENGANDUNG KATA KASAR DAN TINDAK KEKERASAN, BDSM ,EXPLICIT SEX NARRATION
Tidak dianjurkan untuk pembaca yang masih dibawah umur.
.
.
Senyuman tidak luntur dari wajah dua pemuda yang kini sedang menikmati ice cream di tangan masing masing, anak muda dengan gelora cintanya yang sedang aktif aktifnya, seolah terdapat letupan hati di antara keduanya.
"Suka es krimnya? "
Yang berbadan lebih besar bertanya, satu tangannya naik membersihkan Lelehan ice cream coklat yang mengotori sudut bibir yang lebih manis
"Eummm, suka banget Jeno"
Satu tahun menjalin kasih tidak melunturkan sama sekali keintiman hubungan mereka, Jeno dan Renjun, mereka bertemu di saat ospek kampus, Jeno yang langsung terpana melihat wajah manis dan polos yang Renjun punya, dan Renjun yang terpana dengan wajah tampan dan tubuh tegap Jeno, keduanya lalu semakin dekat seiring waktu, hingga akhirnya memutuskan menjalin kasih bersama.
Sebenarnya bukan hubungan romantis dengan kata kata manis yang keluar setiap saat, tapi saling terbuka dan menerima menjadi alasan hubungan keduanya sulit ditembus oleh orang orang yang ingin menghancurkan hubungan mereka, tidak sedikit wanita atau lelaki yang datang mendekati Jeno dengan niat merebutnya dari Renjun, begitupula sebaliknya, Renjun yang populer juga memiliki banyak fans yang ingin merebutnya dari Jeno.
"Mau pulang sekarang? "
Jeno bertanya setelah membuang bungkus plastik ice cream yang dimakannya, berdiri menjulang di hadapan Renjun yang masih duduk di kursi taman fakultas sambil mengunyah cone yang ice creamnya telah habis.
"Males, rumah kamu aja gimana?, ada ayah sama bunda kamu nggak? "
"Nggak ada sih kayaknya, paling ada Kak Mark, dia lagi libur hari ini"
Renjun mengangguk, senyumnya terlihat mencurigakan, Jeno yang sudah paham hanya menepuk nepuk puncak kepala Renjun sambil menggelengkan kepalanya
"Yakin mau main, kita baru ngelakuin itu dua hari yang lalu loh di rumah kamu"
Renjun seketika cemberut, matanya menyiratkan rasa sebal ke arah kekasihnya itu, munafik, padahal kalau sudah menungging tetap diterkam juga, Renjun membatin.
"Yaudah kalo nggak mau, nanti kalau kamu minta aku nggak... "
"OKAY, AYO BERANGKAT"
Jeno langsung berjalan mendahului, tidak mau membuat Renjun kesal jika keinginannya tidak dituruti, toh dia juga nanti yang akan merasakan enaknya.
Satu tahun berpacaran membuat Jeno dan Renjun telah melewati banyak kenangan, terutama kegiatan sex yang pertama kali mereka lakukan saat merayakan sebulan tepat keduanya menjalin kasih.
KAMU SEDANG MEMBACA
CURIOUS
Fiksi Penggemar"Ketika rasa penasaran membawa mereka ke dalam masalah besar" cerita berisi materi dewasa 18+ ada beberapa chapter yang aku lock karena sebelumnya ini merupakan pdf yang aku rilis tahun lalu silahkan akses chapter yang dikunci melalui tautan berikut...