23 Mesum

1.4K 37 4
                                    

"Dejunn"panggil lira sambil mengetuk pintu kamar dejun

"Apa?"ucap dejun sambil membuka pintu

Tampak dejun hanya mengenakan handuk di bagian bawah dengan rambut basah.

"Baru tau lo punya abs"ucap lira sambil memandangi abs dejun

"Mesum lo"ucap dejun sambil menutup pintu

Lira hanya mengendikkan bahunya sambil bingung.

"Ya gue cuma bilang fakta doang jun"ucap lira

Tiba tiba lira punya pikiran jahil, ia kembali mengetuk pintu dejun sampai sang punya kamar membuka.

"Apaan sih?"tanya dejun kesal

Lira hanya tersenyum sambil menatap dejun.

"Gue tahu ini privasi, tapi tiba tiba penasaran aja gitu. Gedean punya lo apa punya kun ya jun?"tanya lira dengan wajah polosnya

"Sialan lo"ucap dejun emosi

"Lo gak mau gue ukurin? Kali aja gedean punya lo jun, kan bisa pamer ke orang orang"bujuk lira

"Dih emangnya gue cowok apaan pake pamer gituan"tolak dejun

"Punya lo kecil ya"ucap lira sambil menatap remeh dejun

"Siapa sih yang bikin lo mesum kyak gini?"tanya dejun kesal

"Doyoung"jawab lira

"Emang anjing si doyoung"ucap dejun misuh misuh

"Gue udah ada ukurannya kak kun sama yang lain, yang paling gede ya punya kak kun"ucap lira sambil masuk ke kamar dejun

"Mending lo liat tobat deh ra"ucap dejun sambil mendorong tubuh lira keluar dari kamar

"Kalau gitu gunting kertas batu, yang kalah bakalan mengalah"tawar lira kepada dejun

"Lo kalo gabut mending nonton film horor dah, yaudah deh ayo. Inget yang kalah bakalan ngalah"ucap dejun terpaksa setuju

Tapi sayang sekali dejun kalah melawan lira dalam hal gunting kertas batu.

"Yeay gue menang, ayo kita ukur punya dejun"ucap lira

Terpaksa juga dejun menuruti ucapan lira. Sekarang lira sudah membawa alat ukur khusus kain/baju.

Dejun pun membuka handuknya hingga terpampang junior dejun yang besar itu.

"Woah lumayan"ucap lira lalu mengukur kepunyaan dejun

"Wih gila punya lo 15cm jun"ucap lira sedikit terkejut

Dejun masih merasa kesal.

"Ck... trus gue harus apa? Minum obat pembesar penis?"tanya dejun

"Bukannya 15cm itu dah panjang ya?"tanya lira polos

"Ya gue gatau lah, emangnya gue pernah ukur penis orang!"ucap dejun emosi

"Kayaknya sih besar jun, gue juga bohong soal ukur ukur tadi"ucap lira

"Sialan lo, gue kira beneran lo ukur"ucap dejun

Lira iseng memegang penis dejun, mengurutnya dan mengocoknya.

"Anjing lira, ntar ketahuan ten bisa digorok gue"ucap dejun emosi

Lira mengabaikan ucapan dejun, ia memasukkan junior dejun ke mulutnya.

"Aaaahhhh anjinghh raaa enak bangett"desah dejun

"Lain kali lo harus blowjob in gue"ucap dejun sambil mendesah kenikmatan

"Gu gue lupa kunci pintu ra"ucap dejun sela desahannya

Lira mem blow job dejun cukup lama tapi belum juga keluar.

"Ahhhh ra gue mau keluar"desah dejun

Dejun melepas kuluman lira lalu mencium gadis itu secara brutal sambil meremas payudara lira.


"Aaahhh jun aahhh"desah lira

Dejun semakin senang mendengar desahan lira.

Tiba tiba dejun berhenti.

"Aku gak mau maksa kamu buat sex"ucap dejun sambil tidur di samping lira

"Jun aaaahhh, gue tiba tiba pengen"rengek lira

"Ulu ulu si kecil yang polos jadi mesum ya sekarang"ucap dejun sambil mengelus rambut lira

'Oh gini ulah doyoung sama lira, jadi mesum gini anjing'batin dejun

Tbc

Ulah doyoung nih si lira jadi mesum, enakmya doyoung diapain ya......
Next? Komen dong

KETOS  [NCT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang