i'm your

26 2 0
                                    


Hera sudah pulang dari joging sedangkan Jimin masih engan bergeser dari kasurnya padahal jarum jam sudah memunjukan jam sepuluh pagi
Hera tadi berbelanja dia berniat membuat sashimi

" Jim bangunlah" ucap Hera duduk dipinggir ranjang menepuk pelan tubuh jimin
" Jim apa kau suka sashimi" tanya Hera

" Shasimi ??" Ucap Jimin dengan suara seraknya mengeliat

" Eoh apa kau menyukainya" tanya Hera

"Kau dari mana ?? "Tanya jimin

" Apa kau keluar memakai baju itu?" Tanya Jimin melihat Hera dari atas kebawah
Hera memakai tanktop putih dengan celana pendek senada

" Aku tadi memakai jaket" ucap Hera menunjuk jaket di keranjang cuci baju

" Tetap saja celanamu" ucap Jimin memegang kepalanya

" Apa kau mau sashimi" ucap Hera

" Akh bisa kah memakan mu saja " ucap Jimin
" Aku serius bertanya " ucap Hera

" Tolong buatkan cofee ?? " ucap Jimin terduduk dipingir ranjang

" Akh aku akan membeli nya camkaman nee" ucap Hera turun dari ranjang

" Hera setidaknya ganti bajumu " ucap Jimin

" Yaa jiminssi apa kau bisa tidak selalu memamerkan perutmu saat perfome ha??"
Ucap Hera mendedipkan satu alisnya menutup pintunya

" Haiss " kesal Jimin melototkan matanya

" Kopi seperti apa yang kau suka" tanya Hera disela pintu

" Mocca ,Hera ganti celanamu itu" ucap Jimin ,Hera tidak menghiraukanya malah melambaikan tanganya

" Dasar keras kepala"kesal jimin mengacak rambutnya

30 menit

" Jim mocca-nya habis aku membeli rasa capucino low sugar " ucap Hera

" Nee gwencana " ucap Jimin ,Hera menyodorkan kopi yang dibelinya tangan Hera ditariknya mendekat

" Hais cuci muka dan gosok gigimu dulu sana" ucap Hera

" Akh aku sangat malas, bisakah nanti saja" ucap Jimin ber- aegyo, Hera menaruh kopinya dimeja
Hera meningalkan Jimin kekamar mandi

Jimin mengetuk pintu kamar mandi
" Boleh aku masuk " ucap Jimin

Hera mematikan shower
" aku tidak mendengarmu " ucap Hera

" Boleh aku masuk,aku juga mau mandi " ucap jimin setengah berteriak

" Tunggu aku selesaikan mandiku " ucap Hera
" Aku tidak akan mandi kalo begitu" ucap Jimin
Hera berjalan membuka knop pintu

"hais kekanakan sekali " ucap Hera
Jimin menatap Hera dari bawah ke atas
Hera memakai bathrobe yang tidak di ikat

Jimin melucuti bathrobe Hera
dadanya berdebar Jimin memundurkan tubuhnya hingga mentok ditembok menguncinya dengan dua tanganya
Tubuh mereka saling menempel, Hera merasakan jantung mereka bersahutan

Jimin mengelus wajah Hera,
mengelus bibirnya
" mhhh" desah Hera merasakan hembusan nafas Jimin
Lidah mereka saling bertemu saling melumat Jimin melepas lumatanya berganti turun pada gunung kembarnya yang sudah menegang
Jimin memutar lidahnya ke payudaranya menghisapnya layaknya anak bayi yang menyusu
" mhhh mhhhh " desah Jimin masih menyusu diputing hera

Jimin tiba-tiba melepas mulutnya
" Mhh jimm " ucap Hera

" Tidak sekarang honey " ucap Jimin berjalan mundur

Mantan Pacar Idol (Park Jimin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang