Sudah brapa lama yh tida aplod, oh! Dari tahun kmrn sya tida aplod.
Hehe.
ーーーーー
Mentari mulai nongol, menyinari bumi dengan cahaya yang masih adem ayem, namanya juga pagi, klo siang panasnya ngajak ribut.
Dan tumben-tumbennya, may--makhluk berambut hitam itu bangun dengan sendirinya pada pukul 6.00, padahal adik kembarnya masih tertidur pulas di sampingnya.
Ia menghela napas dalam, menghirup udara pagi yang belum tercemar dosa-dosa.
"Eh?" Tiba-tiba Shinichiro dipeluk oleh (Name) secara tak sadar, lumayan.. may-- guling😎👍.
Posisi Shinichiro yang sebelumnya terlentang berputar menjadi menyamping menghadap (Name), lalu membalas pelukan sang gadis (msi gdis yh).
Tagih lemon ku tabok kalian.
Dihirup dalam-dalam aroma (Name) yang masih wangy, bahkan tanpa parfume dan dibawa tidur dia masih wangy?!
Sementara Shinichiro..
Bau tana--
Bau oli😅☝.
Tangannya bergerak menyingkirkan helaian rambut yang menghalangi wajah (Name), melihat wajah (Name) saja dia sudah merasa terkena cahaya ilahi.
Wajahnya mendekat dan mengecup pelan dahi (Name), lalu mengusap surai sang gadis lembut.
Matanya menatap intens wajah tenang sang gadis yang selalu membuatnya jatuh cinta.
Ceklek..
Pintu terbuka, memperlihatkan sang pelaku pembuka pintu kamar, Sheishu.
Shinichiro berbalik kemudian bangun dari tidurnya, "Selamat pagi, Sheishu"
"Pagi.." jawab Sheishu setelahnya menguap.
Sheishu tidur di kamar yang terpisah dengan kamar Shinichiro dan (Name).
Okeh plesbek dlu yh.
"Baik, Sheishu tidur di kamar satunya lagi ya" Shinichiro berucap sembari mengelus pelan surai krem Sheishu.
"Hah? Bukankah disini hanya ada satu kamar?" (Name) menunjuk pintu kamarnya.
Shinichiro tersenyum lebar, "Ada satu lagi di belakang"
Urat di dahi (Name) menonjol, ia masih ingat saat membereskan barang-barang disini, kalau Shinichiro mengatakan hanya ada satu kamar disini.
'Cih! Modus' batin (Name).
(Name) mendengus pelan, sementara Shinichiro hanya terkekeh.
"Neesan, apakah Shinichiro-kun itu mesum?" Celetuk Sheishu dengan wajah polosnya.
(Name) mengerjap pelan.
"E-eh... lebih baik kau langsung tidur, ini sudah malam" Shinichiro kelabakan dan memaksa Sheishu untuk berdiri.
"Apasih! Neesan belum menjawab pertanyaanku tahu!" Sheishu menolak mentah-mentah.
(Name) terkekeh pelan melihat Shinichiro dan Sheishu yang sedang bertengkar.
"Sudahlah Sheishu, lebih baik kau tidur, aku juga sudah mengantuk, oyasumi" (name) bangkit dari duduknya dan pergi menuju kamarnya.
Sheishu dan Shinichiro : 👁👄👁
Oks udh.
"Ada apa? Kau ingin sarapan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sano twins (tokyo revengers x reader)
Fanfiction(on going) Incest series. 1 agustus 1980. Hari dimana lahirnya kedua anak kembar dari keluarga Sano. Keduanya merupakan kembar walaupun berbeda jenis kelamin. Bayi laki-laki yang lebih dahulu lahir sebelum sang bayi perempuan lahir 2 menit setelahny...