Biru langsung memasuki rumah terlebih dahulu mendahului ayah nya
*Brakk* suara pintu terbuka begitu keras membuat orang di sekitar terkaget
"Astagfirullah xabiru " ucap sang nenek tercinta xabiru tidak menghiraukan orang orang yang berada di sekitar nya
Xabiru langsung menaiki tangga menuju kamar nya ,demi apa pun xabiru merasa lemas sekali di tambah darah yang keluar dari hidung nya tak kunjung berhenti dan perut nya seakan akan ingin meledak sungguh dia amat sangat tersiksa ,setelah sampai di depan pintu kamarnya xabiru langsung mengunci kamarnya dan berlari ke arah kamar mandi lalu memuntahkan seluruh isi perutnya sampai ia duduk lemas di kamar mandi
"Assalamualaikum mah " ucap Jeffry sambil mencium tangan sang ibunda
"Xabiru kenapa deh Jeff langsung lari kaya orang di kejar kejar gitu " tanya Irene heran
" Kebelet kali dia " ucap Jefry
"Hai kembar " ucap Jefry kepada ke 3 anaknya ,lalu atensi nya teralihkan pada 2 gadis cantik yang sedang menata meja makan" Halo om " ucap ke 2 gadis tersebut
" Oh hai " ucap Jefry kepada 2 gadis tersebut yang bisa di bilang calon heumm
"Om keatas dulu ya hihi " ucap Jefry diangguki ke 2 nya
Xabiru bersusah payah kembali ke tempat tidur nya dengan langkah yang tertatih tatih demi apapun sekarang ia membutuhkan obat nya setelah sampai di tempat tidurnya xabiru langsung membuka laci dan segera meminum obat nya lalu merebahkan badan nya di kasur dan tanpa sadar dia langsung tertidur
Waktu makan malam sudah tiba saat xavano turun ke bawah ke arah ruang makan di sana sudah ada dewa Nakula om Jo ,adoy ,kakek, nenek dan ayah
"Loh yah mas mana " tanya vano sambil mendudukan diri di sebelah sang nenek
"Lah iya ya xabiru ko belum turun " ucap Suho
" Biar aku aja yang panggil yah "ucap Nakula langsung berjalan ke arah tangga
Tok tok tok "mas ,mas" ucap Nakula, karena tidak kunjung mendapat balasan Nakula mencoba membuka pintu tersebut namun pintu itu terkunci
"Loh mana mas mu na "tanya adoy kepada keponakan nya
"Ga di jawab aku panggil juga ,terus pintu nya juga di kunci "ucap Nakula"Ya udh kamu makan aja biar ayah yang ke atas " ucap Jefry sambil melangkah ke arah nakas yang berada di dekat tv ia mengambil kunci cadangan kamar xabiru ,setelah itu Jefry langsung ke atas dan membuka pintu kamar anaknya bisa dia lihat xabiru yang tertidur tanpa melepas seragam sekolahnya dan beberapa tisue yang bernoda darah berserakan
"Mas hei bangun dulu ganti baju nya " ucap Jefry sambil menepuk pipi xabiru pelann dan mengelap keringat yang sebesar biji jagung itu ,perlahan Xabiru mulai membuka matanya namun dia langsung berlari ke arah kamar mandi tanpa menghiraukan ke hadiran sang ayah
"hoek,hoek ,hoek " xabiru terus memuntah lalu terkulai lemas di lantai kamar mandi yang dingin ,sedangkan jefry yang melihat itu langsung mengangkat tubuh sang anak ke kasur
"hei biru ,nak sadar hei "ucap jefry berkali kali setelah merebahkan tubuh sang putra ke kasur king sizw milik xabiru , "eung ayah sakitttt " ucap xabiru sangat lirih sambil meremas perut nya yang terasa sakit,lalu kembali memejamkan matanya
"XABIRUUU "triak jefry saat xabiru memejamkan matanya tanpa merespon dan d iringi dengan napas sang anak yang terlihat tersenggal senggal
di ruang makan sendiri orang orang yang mendengar teriakan jefry mulai panik dan bergegas keatas ,sadewa ,vano dan nana bahkan langsung berlari kearah kamar sang kakak lalu di susul dengan grandma ,granpa dan om om mereka
"ayah kenapa mas yah "ucap sadewa mengahampiri jefry yang sedang kalut dengan keadaan sang mas "hei jef kenapah " ucap suho menghampiri
"ayah xabiru yah ga respon " suho langsung menyuruh irene untuk mengambil beberapa perlengkapan dan obat obatan dan menyuruh om jo untuk mengambil tabung oxygen yang berada di ruang kerja sang ayah
"coba jef baringin dulu xabiru nya "titah suho
suho mengecek keadaan xabiru dia memasangkan masker oxygen ,memasang inpus d tangan sebelah kanan xabiru lalu menyuntikan cairan pereda nyeri
"pasti xabiru makan yang salah nih kalau ga dia memang belum makan terus skip obat " ucap suho
"kayanya dia llupa makan deh grandpa padahal tadi udah aku ingetin terus juga pas di sekolah dia terlalu sibuk " ucap nana
"hadeuh anak luh banget jeff nih si biru "ucap adoy
"yaudah kembar kalian mending sekarang belajar terus abis itu tidur oke " ucap jeffry
"dih ga deh yah aku mao temenin mas disini " ucap dewa
"mending ayah makan tadi kan ga jadi makan biar mas aku dewa sama nana yang nemenin sambil belajar"ucap vano
"iya jef makan dulu sanah jan sampekamu juga ikut sakit "ucap irene ibu nya
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
MALIK TWINS [END]
RandomEverything will be fine if we do it together and embrace each other