MALIK TWINS [END]

if I'm tired, be honest

setelah menyadari anak nya yang ke 2 tidak kunjung menghampiri Anne merasa ada yang aneh

"sudah setengah sembilan Jeff ,xabiru kok belum kesini ya " tanya Anne kepada Jeff

"Iya ,juga ya ,capek bgt kayanya diasayang makanya dia belum bangun ,kelar ini nanti aku bangunkan "

"Kamu tau kan Jeff xabiru tidak boleh telat minum obat "

" Oh ,astaga ,aku akan menyuruh Dery untuk membangunkan nya ,lebih baik kamu siapkan makanan nya dan juga obatnya " titah Jeff ke pada sang istri lalu dia pergi menghampiri anak sulung nya yang sedang bersanda guraw dengan adik - adiknya yang lain

"Kenapa ayah " tanya vano yang menyadari ayah nya yang menghampiri mereka

" Nggak ini ,ayah mau minta tolong bang Dery nih "

"Kenapa yah "

"Bangunin xabiru gih ,belum makan dia ,"

"Makanan nya sekalian aja aku yang bawa "

"Bunda lagi siapin ,nanti di Anter sama maid kamu bangunin aja dulu adiknya "

" Bang vano ikut bang hihiw " ucap vano membawa 3buah sosis kesukaan xabiru

Mereka berdua berjalan melewati balkon kamar xabiru saat Vano menyadari pintu kamar balkon terbuka

"Kayanya si mas udh bangun deh bang ,balkon nya udh kebuka "

Saat sampai depan kamar xabiru vano dan Dery mematung mendengar sebuah teriakan yang kesakitan dari kamar xabiru ,mereka langsung reflek mendobrak setelah tersadar bahwa xabiru sedang tidak baik baik saja

"Xabiru " panggil Dery mengalihkan pemuda yang namanya di panggil buah rupanya xabiru sedang menonton drama Korea exction ,pandangan nya langsung teralihkan ke 2 orang yang langsung masuk begitu saja

" Kalian kenapa " tanya nya begitu polos padahal sudah hampir membuat jantung ke 2 saudara nya pindah

"Luh gpp kan mas " tanya vano menghampiri

" Lah kenapa si ,mas gpp" bohong padahal emang dia tengah menahan kesakitan ,dadanya terasa di himpit oleh batu ,menonton Drakor hanya alasan saja

" Lah tadi ,itu suara orang teriak siapa anjir " tanya vano

"Oh ,tadi ituh gw kaget aja pas adegan itu tu "

"Xabiru makan dulu ,ini bunda sama ayah nanti nyusul kesini "

"Taro situ aja bang nanti aku makan "

" Tunda dulu nonton nya ,makan dulu " ucap Dery dingin

Setelah mengucapkan itu Dery langsung menyuapkan nasi plus lauk untuk xabiru ,xabiru yang udh males debat nurut aja apa lagi dari setadi ia menahan sesak di dadanya setelah mendapatkan 5 suapan xabiru mulai terbatuk batuk yang membuat nya kewalahan

" Pelan pelan mas ,nih minum dulu "
Xabiru menerima gelas dari vano ia langsung meminum tapi batuk nya bukan berhenti malah semakin makin

"Uhuk ,uhuk,uhuk ,hahahah ,Abang ,,,,t....o..long arghhh" ucap xabiru yang kewalahan meraup udara

" Inhaler di mana anjir mas " Panik vano

Dery yang langsung sigap langsung segera memberikan inhaler kepada xabiru perlahan lahan xabiru mulai tenang

" Vano keluar dulu ya mas ,bang "
Kedua nya mengangguk

Setelah vano pergi ruangan itu hanya di isi dengan ke heningan, mereka berdua sibuk dengan pemikiran masing masing

"Biru " panggilan Dery mengalihkan perhatian xabiru

"Kenapa "

" Maaf ya ,maafin Abang seharusnya Abang waktu itu temenin kamu dan adik adik yang lain tapi Abang malah " ucapan Dery terjeda oleh sautan xabiru