unexpected

500 60 2
                                    

Pagi nya di rumah sakit anggota keluarga MALIK telah berkumpul semua termasuk marcel dan ibunya mereka semua berkumpul di ruangan si kembar .

Pagi ini vano dan xabiru sedang di periksa oleh dokter spesialis mereka masing masing

"Gimana dok kondisi vano " Jeffry bertanya kepada dokter yang menangani vano

"Oke kok sekarang vano tinggal bedrest aja dan tidak banyaak gerak terlebih dahulu " ucap dokter yang menangani  xavano tersebut

"Oke baik dok terimakasih " ucap Jeff

Setelah itu Jeffry menghampiri brangkar vano lalu mengelus kepala vano

"Vano denger kan kata dokter nya jangan banyak gerak dulu Yaaa " ucap Jeffry

Vano hanya menjawab dengan deheman saja ,karena jujur saja vano sudah sangat greget ingin bergerak tapi badan nya masih linu linu belum lagi di tambah kateter yang belum di lepas membuat dia kesel setengah greget soalnya setiap dia gerak sedikit beuh kalo ke senggol tuh selang bukan main .

Lalu setelah menghampiri brangkar vano Jeffry menghampiri brangkar xabiru yang kebetulan dokternya sudah selesai memeriksa

"Gimana xabiru dok " tanya Jeffry
"Untuk sekarang kondisi nya sudah mulai stabil dan ventilator xabiru juga akan kita lepas dan di ganti dengan oxygen ,untuk operasi nya sendiri Alhamdulillah namun kita akan melakukan beberapa rangkaian tes untuk xabiru pak ,saya akan mengambil darah dan urine xabiru lalu setelah ini xabiru akan kita bawa ke untuk melakukan tes rongsen pa "

"Baik dok terimakasih "
Dokter tersebut di bantu dengan beberapa suster melepas ventilator xabiru dengan sangat hari - hari

" Xabiru tahan sebentar ya ini aga sakit tahan ya nak " ucap dokter tersebut 
Jeffry  yang mengerti anaknya ketakutan pun memberikan ketenangan dengan menggenggam tangan xabiru yang terdapat oxymeter ,setelah berhasil melepaskan ventilator tersebut dokter mengganti dengan oxygen lalu salah satu suster mengambil darah dan urine xabiru setelah beberapa serangakaian itu di lakukan dokter dan perawat keluar dari ruangan si kembar

"A,,,y,,ah"  ucap xabiru terbata ,karena jujur saja sekarang rasanya tenggorokan nya sangat amat sakit

"Kenapa ka,kenapa sayang ,hmm" jawab Jeffry

" S,a,kit,bgt " ujar xabiru memegang dadanya ,dan Jeff tersadar napas xabiru naik turun tidak beraturan

" Sabar ya sayang ,sini ayah elus biar enakan " ujar Jeff sambil mengelus dada xabiru pelan pelan

" Te,ri,makasih ,ayah " ucap xabiru kembali kehilangan kesadaran

Jeff yang melihat itu panik kelimpungan karena jujur saja setelah xabiru mengucapkan itu darah begitu deras mengalir dari hidung putra sulung nya 

"Kenapa Jeff "tanya Anne
" Cepat panggil dokter xabiru tidak bernafas " ucap Jeff dengan begitu kesetanan memeluk anaknya,Anne langsung segera menghampiri mencoba mengecek anak sulung nya walau bagaimanapun dia seorang dokter lalu Suho pun menghampiri dan Jo keluar memanggil dokter.

"Jeff letakan xabiru di situh " ucap Anne langsung mengambil alih ,menambahkan kadar oxygen mengatur dengan aturan yang cukup

"Aku rasa ada yang salah dengan xabiru ayah " ucap Anne terhadap ayah mertuanya

" Iya ,kita harus melakukan pengecekan lebih detail " ucap Suho

Dokter dan beberapa perawat datang 

"Bawa xabiru keruang MRI sekarang " ucap Suho dengan tegas

" Daddy what's wrong with  Brother will he be fine " ucap vano

"You guys don't worry your brother is a strong person for sure he will be fine " ucap Jeff berusaha menenangkan ke 3 anaknya

"Uncle I hope all is well" ucap Marcel
" Doakan yang terbaik untuk xabiru ya Marcel ucap Jeff

"Kalian sudah sarapan ? " Jeffry bertanya

" Sudah " ucap semua
"Vano kamu istirahat okey ,Nana ,dewa juga semalem kalian demam atau Mao pulang kerumah ?"  Tanya Jeff

"No dad, how can everyone be worried about my brother's condition, but I'm not even by his side " jawab vano

"Okey Dady mengerti tapi kalian butuh istirahat juga "
"Okey kalian di sini tapi tolong untuk berdiam di sini temani vano okey " ucap Jeff kepada anak anaknya
"Baik ,boss" ucap ke 3nya

"Awwsh " ringis vano

"Nahkan baru di bilang " ujar Jefry
"Hihihi😳"










MALIK TWINS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang