Bab 14

9.5K 941 9
                                    

•Selamat membaca.

DISCLAIMER : MUNGKIN DI PART INI KALIAN AKAN BOSAN JADI TETAP VOTE YA , SOALNYA GUE YANG NGETIK AJAN JUGA BOSAN TAPI GIMANA YAA SUDAH ALURUNYA.

Di sebuah Alfa-Izin Terlihat Cleo yang sedang Mencari cemilan "Eh..buset dah Ini cemilan Tinggi bener"Ucap cleo melihat Cemilan yang nongki di atas rak yang tinggi.

Cleo mencoba mengambil cemilan itu tapi tidak bisa sampai ia Mencoba terakhir dan kehilangan keseimbangan "E...ee..e"pekik cleo yang hampir terjatuh.

Beruntung di belakang cleo ada seseorang yang menahan tubuhnya "Lain kalo hati hati"ucap orang itu.

"Iya, Terima kasih"ucap Cleo sambil memutar badanya "Shaka"ucap cleo yang melihat siapa yang telah menolongnyan itu.

"Hm"deheman Shaka menjawab panggilan cleo.

"ngapain ??"tanya cleo.

"Beli minum"ucap shaka.

"Oh Ya--yaudah Gu--gue dulun dah"ucap cleo kemudian hendak pergi namun di Hadang sama shaka.

"Gue anter"ucap shaka tegas.

"Gak perlu"singkat cleo.

"Gue maksa "ucap shaka.

Cleo menghela nafas dalam kemudian ia menatap shaka "Lo kenapa sih , Akhir akhir ini lo sering banget ganggu gue"ucap celo menatap tajam shaka.

Sedangkan shaka hanya menatap datar cleo tanpa minat untuk menjawab semua pertanyaan yang cleo ajukan.

"haaah....Susah ya kalo bicara sama Titisan tembok kayak lo"ucap cleo yang melihat shaka hanya diam tanpa menjawab pertanyaanya.

"Haah , Gue suka sama lo"ucap shaka.

"Terus ??"

"Terus ??"tanya ulang shaka.

"Kalo cuma lo mau ngomong kalo lo suka sama gue ya...udah terus gue harus apa ??"ucap cleo.

"Pacaran ??"tanya shaka.

"Yuk"ucap cleo.

"Semudah itu ??"

"Yaa lo single , gue single terus why not"ucap cleo.

Shaka memandang tidak percaya pada cleo yang dengan mudah menerima semua "Apa lo pikir gue bercanda ??"ucap shaka.

"Gak , Gue gak berfikir lo bercanda"ucap cleo memandang Dalam shaka.

"Lo fikir gue selama ini gak nunggu moment ini ??"ucap cleo

Shaka mengerutkan keningnya "Maksudnya ??"tanya shaka.

"Lo fikir dengan semua yang lo lakuin , Gue gak tahu perasaan lo selama ini kita dekat tanpa status dan beruwu ria tanpa setatus lo fikir gue gak ngerti ??"ucao cleo yang semakin lama semakin melemah.

"Gue hanya nunggu lo ngungkapin perasaan lo ka , setiap hari gue nunggu itu tapi ternyata lo malah gak bernai buat ngomong jujur sama gue "ucap cleo yang semakin mendekat ke arah  shaka.

Shaka terdiam mendengar itu salah ia juga karen sedari dulu tidak mau mengungkapkan perasaanya karena gengsinya.

"salah aku ??"tanya shaka.

"Lo fikir ??"

"Kasar banget"ucap shaka.

"jadi ngantar pulang gak ??"tanya cleo yang di balas anggukan oleh cleo.

"Bentar jadi kita pacaran ??"tanya Shaka.

Cleo pun menganguk pertansa mereka memang paran "Iyaa"ucap cleo pada shaka sekilas senyum shaka terbit.

"Sering sering senyum ya "ucap cleo

"Iyaa"jawab Shaka sambil tersenyum, Lantas shaka Mendekat ke arah cleo dan memeluknya.

"Terima kasih"ucap shaka.

Cleo membalas pelukan shaka mengeratkan pelukanyan dan menduselkan wajahnya ke dada shaka "Eumm"ucap cleo yang merasa nyaman di dekapan shakan.



Di sebuah kamar di suatu rumah Terlihat pasangan yang sedang bermanja "Byy nanti kalo udah nikah mau anak berapa "ucap random kenan.

"Masih lama byy"ucap araya.

"Mau nyicil gak ??"tanya kenan membuat mata araya membola.

"Jangan aneh aneh byy"ucap araya.

Araya lantas berdiri dari kasur hendak pergi "Aku cuma bercanda byy , jangan marah "ucap kenan.

"Kamu bahasnya begituan mulu , sekarang otak kamu jadi mesum "ucap araya.

"Iya iya aku gak bahas begituan , tapi boleh nen ya ??"ucap kenan.

"Emang enak apa byy kan belum keluar asi-nya "Ucap araya yang bertanya mengapa kenan suka sekali nen kalo bahkan asi dia aja belum keluar.

"Bukanya asinya byy , cuma lebih ke nyaman aja "ucap kenan.

Araya menghela nafas "ya sudah sini nen , terus tidur ya ??"ucap araya yang di balas anggukan semangat oleh kenan.

araya kemudian membuka dua kancing atas bajunya dan mengeluarkan sumber mata air kenikamatan yang ada di tubunya.

melihat sumber mata ari itu membuat kenan berbinar dengan cepat kenan melagap habis ujung dari sumber mata air itu.

"Shhh , Pelang pelan"ringis araya saat kenan membrutal.

Keman tak peduli diri sangat sibuk dengan pekerjaanya sekarang "Akhhh"desah araya tiba tiba.

"Jangan mendesah byy"ucap kenan.

"Gak bisa aku tahan byy , kamu jangan kasar dong "ucap araya.

Lama kenan nyusu dengan araya sudah terdengar suara dengkuran halus oleh kenan.

"Haah tidur juga , Kalo kayak gini jadi gemes banget , apalagi ini "ucap araya menunjuk bibir kenan.

"Saat itu bahkan aku juga ikut ketagihan dama bibir ini "ucap araya jujur.

araya kemudian memposisikan tubuhnya memeluk erat kenan dan mencari kenyamanan kemudian ikut terlelap di pelukan kenan.


"SIAL SIAL SIAL"teriak ana frustasi.

Ana kesal karena semua pionnya hilang , Apalagi dia butuh pendukung untuk mendapatkan kenan  agar ia bisa jadi orang kaya.

"Araya harus mati ,iya araya harus mati"ucap ana dengan bersringai tajam dan tersenyum devil.

ana kemudian menatap sebuah pisau di dapur dan memainkanya "Lihat saja besok araya , kau akan aku berikan liburan kusus dengan tiker ekskulif ke neraka"ucap ana.



"Dion jangan gini "ucap seorang gadi menyebut nama diom.

"Kenapa ??"tanya dion

"Geli"ucap gadis itu.

"Zee"panggol dion.

ternyara gadis itu adalah zea sebenarnya dion dan zea sudah menjalin hubungan sejak 1 tahun namun mereka belum berani mempublish hubungan mereka.

"Kapan kita go public"ucap dion.

"Jangan sekarang ya "ucap zea.

"Tapi zee ini sudah satu tahun , Aku gak bisa kalo tiap ketemu kamu selalu nahan diri aku "ucap dion.

"Tapi aku belum siap "ucap zea.

"Kamu malu pacaran sama aku , Kamu malu ?? kamu gak cinta sama aku ??"ucap dion.

"Bukan gitu..."ucap zea.

zea kemudian menghela nafas Lagian sekarang kenan sama aya udah baikan jadi kenapa harus backstreet Batin zea.

"Ya udah besok kita go public"ucap zea membuat dion tersenyum senang kemudian memeluk zea dan mengecup lama Kening zea.

"Makasih sayang "

Bersambung.....

Be a Male Lead (, Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang