Hello Future [NCT Dream]✔

19. Sembunyi

nctdream

Sekolah hari ini terasa sangat berisik, di setiap sudut, setiap orang pasti membahas berita tentang UFO yang ditemukan di hutan tempat diadakannya camping tahunan beberapa bulan yang lalu.

"Sudah dengar belum?, kalau trainee baru SM Entertainment menjadi buronan polisi?."

Mirae memelankan jalannya untuk sekedar menguping pembicaraan dua gadis di lorong itu.

"Apa hubungannya dengan topik kita sebelumnya bodoh?."

"Dengar dulu sialan!. Kau tahu kan pekerja paruh waktu di cafe dream yang trending beberapa waktu lalu?."

"Tentu. Setiap hari aku kesana demi bisa melihat mereka."

"Pekerja paruh waktu itu yang di cari polisi. Dan kabarnya mereka ber tujuh adalah alien. Sudah banyak artikel yang mengangkat topik ini."

Mirae melangkahkan kakinya secepat mungkin setelah selesai mencuri dengar.

Ujian sudah selesai beberapa saat lalu, entah bagaimana hasilnya nanti, mirae memang kurang fokus dalam mengerjakan karena teringat ke enam laki-laki yang belum sadar saat dia tinggal untuk bersekolah.

"Mereka dalam bahaya." Ucapnya berbisik pada dirinya sendiri."

Meninggalkan sekolah, dengan harap saat sudah tiba di rumah nanti ke enamnya sudah sadar dari pingsan.

***

Rencana untuk pulang ke rumah lebih awal gagal. Entah kenapa tiba-tiba hyonji menyeret paksa dirinya, membuat gadis kelahiran tahun 2000 itu mulai berspekulasi tidak baik

"Yang dibicarakan mereka semua adalah laki-laki yang pergi bersamamu di everland waktu itu kan?." Ucap hyonji tanpa basa basi.

Mirae bergeming, memikirkan alasan untuk membuat hyonji tidak mendapatkan informasi apapun darinya.

Sudah jelas 'mereka' yang dimaksudkan disini adalah anggota dream.

"Dengar." Ucap hyonji berhasil membuyarkan pikiran mirae, gadis itupun menatap rivalnya dalam belajar itu penasaran.

"Kalau terjadi sesuatu pada mereka kau bisa minta bantuanku. Tenang saja, aku hanya mau membalas budi." Ucapnya lalu pergi dari hadapan mirae.

Mirae yang tidak tahu apa-apa mencerna ucapan tersebut dengan keras dan mengingat nya, siapa tahu hyonji memang bisa berguna suatu hari nanti.

"Lebih baik aku bergegas pulang." Putusnya melangkahkan kaki keluar dari ruang olahraga indoor.

"Tapi apa maksudnya dengan balas budi?." Tanyanya pada diri sendiri.

***

"Aku pulang." Sebuah kebiasaan yang tidak pernah bisa hilang. Walaupun mirae menyadari tidak akan ada yang membalas ucapannya itu, setiap hari disaat akan pergi atau pulang dirinya berpamitan, entah pada siapa.

"Selamat datang." Ucap suara yang menyambutnya.

Mata cantik itu membulat kemudian berkaca-kaca. Di ruang tengah itu dia melihat para member sedang tersenyum kearahnya walaupun dengan wajah pucat.