Happy reading
Tidak lama kemudian tay sampai di mansion milik nya
" Hin aku pulang "
" Phi sini"
" Ehh ternyata disitu "
Setelah mengetahui keberadaan sang istri Tay langsung menghamburkan pelukan ke sang istri
" Ehh... Ada apa? "
" Tidak hanya ingin saja "
" baiklah, apa kau sudah bertemu dengan phi singto? "
" Iya, tapi ada sedikit keributan"
" Keributan? Maksudnya?"
" Ahh... Aku tidak sengaja melukai budak phi singto yang ada di sana , dan dia budak baru dia budak hutang " new hanya mengangguk mendengar cerita Tay
" Apa orang itu baik-baik saja ?"
" iya dia baik tapi Hin aku merasa kalo budak itu lebih dari kata budak " new saat masih berusaha mencerna Kalimat sang suami
" Menurut mu begitu??"
" mungkin saja hin "
" Sudah tidak usah memikirkan itu kita liat saja nanti bagaimana kedepannya"
" Hufff...."
" Kalo belom tau nama budak itu siapa ?"
" kit, Krist perawat"
" umm.... Aku penasaran untuk melihatnya"
" Iya nanti saja dia sedang terluka saat ini "
" Baiklah... Apa kau ingin kopi?"
"Umm... Aku menginginkanmu hin" Tay mulai mempererat pelukannya pada new dan mulai meniup pangkal leher new
Bukan hanya itu tangannya tidak tinggal diam, mengusap bahkan meremas paha new
" Ahhmmp..." Sebuah desahan lolos dari mulut new
Mendengar itu Tay langsung membuka jas dan kemejanya sehingga memperlihatkan pahatan indah milik Tay mulai dari otot lengan yg kekar Dada bidang dan juga perut yg sixpack
New sedikit menelan ludahnya, dia mulai merasa bergairah melihat tubuh sang suami
"Phihh...emhp..." Tay langsung menyambar bibir
" phiTay"
" kenapa hm? " sebenarnya Tay udah tau kalo new sudah tidak tahan
" Emm mari lakukan itu" ucap new dengan manja sambil menekan dada Tay dengan jari telunjuknya
" Dengan senang hati Hin" New kemudian mengalungkan tangannya ke leher Tay
Cup
Satu kecupan singkat mendarat di bibir Tay tentu Tay tersenyum dan menarik tekuk new dan mencium bibir new dengan nafsu
"Ehggg" satu desahan lolos dari mulut new
Saat asik berciuman tiba-tiba
" Paket..... "
Ting Tong .....
" Satt... Akan KUBUNUH orang itu mengganggu saja "
" Hey Jangan seperti itu! kau itu sudah lah biar aku keluar dulu periksa "
..............
" Iya pak ada apa "
" Begini tuan ada paket buat new thitipoon "
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐵𝑒𝑐𝑎𝑢𝑠𝑒 𝑂𝑓 𝑇ℎ𝑒 𝑃𝑎𝑠𝑡‼️ Book 2
Short StoryPria itu tersenyum miring dan mendekat ke pintu lalu mengunci nya dan perlu di ingat sekarang ini sisa mereka berdua di ruangan ini karena tadi singto sudah menyuruh mereka keluar kini pria itu berjalan menuju ke arah kit . Kit menyadari itu seketi...