Twelves

1. Arga Skyra

Twelves [01. Arga Skyra]

∞

12 Oktober.

Lima tahun lamanya berpacaran bukanlah hal yang pernah disangka-sangka oleh Skyra selama ini. Jangankan membayangkan, Skyra saja baru pernah pacaran sekali seumur hidupnya. Dan itupun dengan Arga, teman sekelasnya sejak duduk di bangku kelas satu SMP.

"Ga, aku mau main bowling sama Anasya ya hari ini. Happy anniversary Arga sayang! " Skyra berdiri di depan Arga yang masih meminum colanya sembari mengembangkan senyum. Gadis itu sedang mencoba merayu Arga agar ia dapat pergi keluar bersama Anasya sebab sudah ada janji.

Awalnya Skyra tidak enak kepada Arga, selain karena hari ini tepat lima tahun usia hubungan mereka, Skyra juga sebenarnya ada janji keluar dengan Arga setelah ini. Tapi dia mencoba membagi waktu, siang pergi dengan Anasya, lalu malam nanti keluar bersama Arga.

"Berapa lama pergi? Lo inget-"

"Paling lama tiga jam. Janji nanti pasti jadi kita keluarnya."

Arga meletakkan kaleng cola miliknya di atas pantry. Cowok itu mengangguk, "Iya boleh. Tapi ganti baju lo pake yang lebih ketutup. Kalau ga bawa, ambil jaket gue di atas."

Skyra mengangguk dengan semangat. Gadis yang tingginya hanya sebatas pundak Arga itu langsung berlari kecil menuju lantai atas ke kamar Arga.

Arga yang melihat itu tersenyum kecil sebelum kembali berbalik badan untuk mengambil kunci motornya yang ada di atas pantry dan berjalan menuju ruang tamu untuk mengambil hoodie miliknya.

"Ga, aku pinjem sweater kamu yang ini ya. Sweater-nya lucu." Skyra memperhatikan penampilannya dihadapan Arga dengan sweater cream yang terlihat cantik di badannya. Arga sempat tertegun sebentar sebelum akhirnya mengangguk dan merangkul bahu Skyra mengajak gadis itu untuk segera berangkat.

"Kamu mau kemana?" Tanya Skyra bingung.

"Anter kamu lah."

"Ih gausah,"

"Aku mau sekalian ke rumah Dean, lagian searah." Ujar Arga yang kemudian diangguki Skyra. Iya juga, kan searah dengan rumahnya Dean.

Skyra memegang pundak Arga agar lebih mudah naik ke atas motor yang dikendarai Arga. Skyra membenahi letak helmnya, merapikan sedikit rambut bagian belakangnya sebelum tangannya bergerak untuk melingkar di perut Arga yang menoleh ke arahnya. "Udah?"

Skyra mengangguk.

"Let's go?"

"GOOO!" Sahut Skyra semangat.

Motor ninja hitam Arga melaju. Skyra menerbitkan senyum di belakang tubuh tegap Arga. Gadis itu memperhatikan jalanan sekeliling. "Nanti malem kita mau kemana, Ga?"