Hai!
Ini cerita pertamaku
Happy reading~💚°°°
2004
🇰🇷 Seoul - KoreaMalam ini adalah malam natal. Suasana pinggiran kota begitu ramai penuh dengan pejalan kaki. Kerlap-kerlip lampu terpasang diberbagai toko. Banyak orang sekitar menghabiskan malam natal dengan orang terkasih.
Meskipun tidak ada salju membuat gadis berusia sekitar 25 tahun merasa kedinginan.
"Astagaaa..dingin banget" ucap gadis itu sambil merapatkan jaket yang dia gunakan.
Gadis itu bernama Irina Lee. Irina bisa dikatakan gadis yang pendiam. Seluruh hidupnya hanya disibukkan dengan bekerja.
Irina merupakan seorang gadis yatim piatu. Kata Ibu pengasuh, Irina ditemukan didepan pintu panti asuhan saat dirinya masih bayi dengan selimut yang lembut membungkus dirinya.
Disaat semua orang sedang berbahagia dimalam natal. Berbeda dengan yang akan dilakukan Irina. Gadis manis berambut sebahu itu sekarang akan menuju tempat dirinya bekerja.
Salah satu restaurant keluarga yang masih beroperasi saat malam natal yang akan dituju Irina. Karena gaji yang diberikan sangat lumayan. Jangan lupakan jika Irina merupakan gadis pecinta uang. Dia sangat menyukai uang hingga membuat dirinya bekerja sangat keras untuk membiayai kebutuhannya sendiri.
Jika ada yang bertanya apa Irina mempunyai impian?
Tentu saja dia mempunyai sebuah impian. Impian yang menurut Irina sangat mustahil.
Langkah Irina terhenti ketika melihat tayangan televisi yang terpajang dietalase toko elektronik. Televisi itu menayangkan penyanyi grup perempuan asal Korea.
Melihat itu membuat Irina terpesona. Bukan karena dia tertarik dengan mereka. Tapi karena mereka bernyanyi sekaligus menari. Tampilan mereka yang memukau membuat Irina berandai.
'Andai aja aku secantik dan berbakat seperti mereka.' Irina menatap layar televisi itu dengan sendu.
Mungkin Irina akan percaya diri untuk menjadi salah satu seperti mereka. Berdiri diatas panggung diiringi suara dari para penggemarnya.
"Hah..kebanyakan halu" Irina menghela napas melanjutkan langkahnya ketempat dia bekerja.
Impian Irina selain menjadi anggota girlband asal Korea tentu saja menjadi kaya raya. Agar dia tidak lagi kesusahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
*****
Tepat pukul 2 malam pekerjaan Irina telah selesai.
"Rina-ya, mau bareng pulangnya?" tanya Nara salah satu teman kerja Irina. Menghampiri Irina yang telah membuka pintu restaurant.
Irina menoleh sejenak, "Gak perlu nanti ngerepotin. Soalnya mau mampir ke mini market dulu."
Gadis mengangguk mengerti. "Ya udah kalo gitu aku duluan yaa." Gadis itu melambaikan tangannya dan berlari kecil menuju motor miliknya yang diparkirkan disebelah restaurant.
Irina pun membalas lambaian tangan Nara. Setelah itu dia melangkahkan kakinya menuju mini market.
Semakin malam udara semakin dingin. Irina semakin merapatkan jaketnya dan memasukkan kedua tangannya disaku jaketnya.
"Totalnya 56.900." kata mbak kasir setelah menghitung belanjaan Irina.
Irina membuka dompetnya mengeluarkan uang seratus ribu dan langsung memberikannya kepada mbak kasir mini market ini.

KAMU SEDANG MEMBACA
Hey Aster
Fanfiction★[Reinkarnasi Idol]★ Irina Lee hanyalah gadis sebatang kara. Sedari kecil dia tinggal di panti asuhan. Moto hidupnya adalah menjadi kaya raya. Beranjak dewasa dia hanya disibukkan untuk mencari uang. Melupakan mimpinya untuk menjadi seorang idol. Ak...