ㅡTypo Tandain!🌙
Hari Kartini telah tiba. Gedung bertingkat dua dengan fasilitas yang memadai untuk kegiatan pembelajaran ini sangat ramai, banyak siswa dengan kostum adat yg mereka pakai dari rumah menambah kesan cantik dan tampan saat dilihat.
Banyak siswa dari sekolah lain datang untuk memenuhi undangan dari SMAGARDA ini.
Giselle, Karina, Caca dan Hana sudah memiliki janji untuk berangkat bersama pagi ini dengan style fashion mereka yang terlihat tak biasa bak akan mengikuti fashion show kata Giselle. Ini semua atas saran Caca!.
Mereka memilih untuk berangkat telat agar saat acara selesai mobil Hana tidak tercepit jika ingin keluar.
Banyak siswa yang memenuhi stand bazar yang tercecer dipinggir lapangan. Banyak juga yang bergerombol melihat panggung karna pagi ini sudah ada lagu pembuka dari ekskul band.
Giselle bernafas lega mengingat setelah even ini berakhir maka mereka akan menghadapi ujian kenaikan kelas dan siap disibukkan dengan tugas tugas akhir kelulusan. Giselle sangat menantikan itu. Dan pasti akan sangat merindukan waktu yang sekarang sedang berjalan.
"mau ke stand atau ngadem ke kelas dulu?" tanya Hana yang baru saja memarkirkan mobilnya dan menghampiri ketiga perempuan cantik didepan parkiran.
"kestand aja yuk kak, mau photoboth" ajak Caca yang langsung diangguki setuju oleh Karina.
"boleh bolehh" kata Karina.
Hana dan Giselle hanya mengikuti dari belakang sampai lapangan yang dikejutkan eh lautan manusia yang sedang bersenang senang bersama teman2nya masing2 disetiap tempat.
Di pinggir panggung Giselle dapat melihat Zoya yang membawa gulungan kertas sedang tertawa bersama Mark, Yera dan Juna. Giselle ikut tersenyum melihat kakaknya yg sosial butterfly itu.
"kok nggak ngabarin sih klo udh dateng?"
Mereka berempat dikejutkan eh kedatangan 4 pemuda yang hanya memakai setelan batik yang diselimuti Jas polos. Berasa mau rapat besar dong mereka.
"Harus banget ngabarin?" tanya Hana yang sedang memotret Karina dan Caca distand poto.
Naren langsung mengusak rambut Hana gemas "harus banget gue ingetin klo kita udah menjadi pasangan kekasih? ya harus dong!" kata Naren sabar membuat Giselle gemas melihat duo sejoli itu.
"heh lo nggak mau poto sekalian?" ini Rega ang tiba tiba menyenggol Giselle.
"habis ini, kenapa? mau poto sama Caca?" goda Giselle, sengaja mengeraskan suaranya membuat Karina dan Caca yang asik berfoto menoleh kearahnya.
Caca yang berbinar melihat kehadiran Rega langsung menariknya untuk ikut berfoto. Dan Karina yang sadar langsung bergeser minggir memberikan space untuk keduanya.
"lo ngegas amat sih dek" Kata Hana yan tertawa melihat ekspresi kaget Rega.
"gapapa, daripada keduluan orang. yoi nggak kak?" tanya Caca pada Rega yang dibalas anggukan ragu.
"ayo foto sama gue" kata Harsa mengajak Giselle untuk berdiri menghadap Karina yg kini sudah siap dengan ponselnya.
"lo berlima berdiri disitu. BURUAN" Teriak Hana pada 4 sekawan. Giselle yang hanya berdiri langsung ditarik Hana untuk berdiri ditengah2 4 sekawan.
"udah udahh, ngantri nih yuk pergi" ajak Jovan yang melihat antrian dibelakang Hana yang mulai berpanas2an.
"loh, lo aja blom poto sama Karin" protes Hana
"nanti gampang"
• • ༚ • •
"kak, Jay masih blom baikan?" tanya Caca yg kini sedang duduk berdua bersama Giselle di stand telur gulung. Entahlah Hana dan Karina pergi kemana, kalau 4 sekawan sedang berfoto bersama cowo2 razegaz.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teenager | Giselle Aespa
Fiksi Penggemar"Gue cuma mau nyari orang yang bener bener real mau tau tentang kehidupan gue di masa remaja, bukan ngurusin orang caper yang tiap harinya nggak ada kerjaan ngekor mulu dibelakang gue" "Diumur gue sekarang, apa udah seharusnya gue tau tentang dunia...
