Chapture 14 (18 +)

257 20 0
                                    

Vino pun masuk kekamar nya saat ini jam sudah menunjukkan jam 00.30. Jimmy yang masih menunggu Vino pun kaget melihat kondisi Vino yang mabuk.
"Phi....kenapa phi mabuk seperti ini???
"Jim....phi merasa panas"Vino pun melepaskan Jas nya.
"Aaooo...phi..." Vino pun melepaskan Kemeja nya "Jim.....plis bantu phi"
"Phi kenapa seperti ini??"
"Seperti nya diminuman itu dimasukin obat perangsang Jim"
"Aaaoooo....terus Jim harus gimana???"
"Phi mau mandi Jim....panas banget!!!"Vino pun menuju kekamar mandi dan Jimmy mencoba membantu Vino tapi Vino malah menarik Jimmy dan menyudut kan Jimmy lalu Vino menghidup kan shower nya.
"Aooo....phi...Jimmy juga ikut basah!!!"
"Kamu basah makin menggoda Jim"
"Phi....." sebelum Jimmy melanjutkan ucapan nya Vino membungkam bibir Jimmy dengan bibir nya.Vino merasa diri nya sudah tidak terkendalikan lagi.Jimmy mencoba melepaskan diri nya dari Vino,karna Jimmy tau kalau Vino sedang terangsang hebat sekarang.
"Phi....Jangan seperti ini"
Vino mencoba mengendalikan diri nya karna dia gak mau menyakiti Jimmy.
"Jim....sebaik nya kamu pulang, phi takut nya gak bisa mengendalikan diri phi" Vino merasa sangat tersiksa dan Vino pun berteriak "aaarrrkkkhhhhh....." Vino lalu meninggalkan Jimmy yang sedang basah kuyup menuju kamar nya dengan kondisi basah kuyup.Jimmy pun melepas pakaian nya yang basah dan mengenakan baju handuk lalu menemui Vino.Vino yang melihat Jimmy mengenakan baju handuk itu makin tergoda.
"Phi.....jangan tidur dalam keadaan basah ntar phi bisa sakit" Jimmy pun melepaskan celana yang dikenakan Vino.Vino yang dapat perlakuan seperti itu mencoba menahan diri supaya tidak hilang kendali.
"Jim....phi bilang kamu harus pulang"
"Jimmy gak mau"
"Aaakkkhhhh....Jim..." Vino pun menarik Jimmy dan menjatuhkan Jimmy ke ranjang dan mencium Jimmy dengan kasar.
"Phi....."Suara Jimmy sedikit terdengar mendesah karna Jimmy sudah mulai teransang Tapi Vino menahan gejolak nya.
Jimmy sangat tidak tega melihat Vino menahan siksaan batin nya karna Vino sangat menahan hasrat nya.
Saat Vino ingin meninggalkan Jimmy tapi Jimmy malah menarik Vino dan mencium Kembali Vino.
"Phi....bisa lepaskan hasrat phi...jangan menyiksa diri sendiri phi!!!"
"Gak Jim...phi tidak ingin menyakiti mu!!!"
"Jimmy akan menahan nya phi!!!"
"Gak Jim..." Jimmy malah mencium Vino supaya Vino melepas kan hasrat dan benar saja kalau Vino membalas ciuman Jimmy. Cukup lama mereka berciuman dan itu membuat hasrat Vino semakin menjadi-jadi Vino pun lalu menciumi leher Jimmy dan meninggalkan Tanda kepemilikan disana.Jimmy yang mendapatkan perlakuan seperti itu yang pertama kali nya sangat menikmati permainan Vino.
"Phi.....aahhhh...."
"Jim.....aahhhh.....sssssshhhh"Vino mendesah saat Jimmy mencoba memain kan dan menciumi puting nya.
Vino mengambil alih permainan dan Vino kembali mencium Jimmy dan turun keleher lalu bermain dan menciumi puting Jimmy dan Tangan Vino tidak hanya diam tangan nya juga ikut memain kan junior nya Jimmy dan mengocok nya.Jimmy yang merasakan itu pertama kali pun sangat menikmati "aaakkkhhhh....phi....aaakkkhh...ssssshhhh"
Jimmy mendesah saat Vino mulai memasukkan Junior nya Jimmy kemulut nya dan mengemut junior nya Jimmy, Vino seperti pria yang sangat Profesional padahal ini adalah pengalaman pertama nya. Suasana kamar yang dingin terasa sangat panas bagi mereka, mereka seperti orang yang habis olahraga.
"Aaahhhkkk...phi....hii...saaappp lebih keras phi" Vino yang mendengar itu makin meningkatkan permainan nya.
"Jimmy menghentikan kegiatan Vino karna Jimmy gak ingin cepat berakhir.sekarang giliran Jimmy yang memasukan Junior Vino kemulut nya dan menghisap nya.
"Aakkhhh....Jim....hii...sap lebih dalam!!! Akkhhh...sssss...hhh...aahhh"Vino sangat menikmati permainan Jimmy.
"Jim.....phi ingin....." Jimmy tak membiarkan Vino ngomong Jimmy langsung mencium Vino karna saat ini Jimmy yang sudah seperti nya meminum obat perangsang.
"Phi....ayok masukan"
"Jim...phi tidak memiliki Kondom"
"Phi....ayookkk....Jim aakkhhh....ayookk phi"
Vino yang mendengarkan desahan Jimmy langsung membalikkan badan dan siap-siap ingin menancap kan Junior nya ke lubang nya Jimmy.
"Jim....kamu tahan ya...ini akan sakit sesaat"
"Phi...Lakukan...."
Vino pun mengarahkan Junior nya ke lubang Jimmy dan mencoba memasukkan junior nya tapi lubang Jimmy sangat sempit dan Vino kesusahan memasukkan nya.
"Jim....aakkhhh....ini...sempit banget Jim...!!
"Phi....akkhhh" Jimmy menjerit karna merasakan sakit dan mengigit bibir nya.
"Tahan sebentar jim..."
Vino lalu menghentakan junior nya dan masuk seluruh nya.
"Aakkkhhhh....ssss...phi...."
"Maafin phi Jim" Jimmy menggelengkan kepala nya "ayoo...lanjutkan phi...tuntas kan dan lepaskan hasrat phi...Jim bisa menahan nya"
Vino pun melanjutkan kegiatan nya dan memaju mundurkan pantat nya yang awal nya Jimmy menjerit sekarang Jimmy malah mendesah keenakan.
"Aaakkkhhh ...phi....ini enak banget phi"
"Jim.....phi....mau...keluar...aaaakkkhhhrrr.....aaaahhhh"
Setelah mendesah panjang akhir nya Vino ambruk diatas Jimmy.Vino pun beralih kesamping Jimmy dan memeluk Jimmy yang sangat kelelahan dan mencium kening Jimmy.

Happy reading
Dan selamat berfantasi ya....

My Stupid Phinong (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang