Chapture 26

132 18 0
                                    

Tee berusaha menyelesaikan pekerjaan nya lebih cepat karna ia sudah gak sabar ingin menemui Ai dan Baby nya.
Entah kenapa Tee sangat bersemangat seperti sedang ingin menemui istri tercinta nya.Tee yang semalaman menjaga Ai dan mengurus keperluan Ai seperti tidak ada capek nya ne orang.lalu Tee pun buru-buru keruangan Ai.
"Aooo...phi Tee....."
"Deun,Can....kenapa kalian diluar??"
"Ohhh....baby lagi mimik chuchu....jadi kami nunggu diluar sampe Baby selesai!!" Can pun menjelaskan panjang lebar.
"Ohhh....phi Vino mana???"
"Phi Vino lagi diruangan Phi Jimmy!!"
Tiba-tiba Mou keluar dari ruangan Ai "Aooo.....udah ngantri aja kalian didepan ruangan ne??? Masuk lah....Baby nya lagi main sama mama nya!!"
"Makasi phi Mou" Deun pun menyuruh Tee yang duluan menemui Ai karna Deun sama Can mau nyari makan dulu, Tee pun langsung menemui Ai.
"Ai......"
"Phi Tee..."
"Oohhhh......Baby kamu ganteng banget!" Tee pun menggendong Baby nya Ai.
"Phi Tee.....makasi sudah menemani Ai dan menjaga Ai"
"Ai.....gak perlu makasi...phi sangat ingin melakukan nya"
"Phi Tee.....Ai boleh minta tolong satu hal??"
"Hhmmm...boleh....Ai mau phi tolong apa?"
"Hmmm.....Tolong beri nama pada Baby nya Ai!!!"
"Ai.....phi gak pantas....kamu harus menyuruh phi Vino,Deun dan Can yang memberikan nama Anak mu!!"
Tiba-tiba Vino dan Jimmy masuk keruangan Ai.
"Tee.....lakukan keinginan Ai..berikan nama pada Baby kalian"
"Eee....Meng.....jangan kau buat Ai kecewa meng....!!"
"All.... Allexander"
"Hmmm.....Nama yang bagus...gimana Ai??"Vino pun menanyakan pendapat Ai"
"Ai suka nama yang dikasi phi Tee, Ai akan memanggil nya All.." Tee pun tersenyum karna Ai sangat menyukai nama yang diberinya.
"Kalau gitu Tee...phi titip Ai dan All sebentar ya, phi dan Jimmy mau cari makan siang nanti phi bawain buat kamu sekalian"
"Baik phi...makasi phi"
All yang berada dalam gendongan Tee sedikit pun tidak menangis, Ai yang melihat Tee sangat senang menggendong All pun hanya tersenyum.
"Phi...apa phi gak capek menggendong All?"
"Gak Ai....phi malah pengen biarin All tidur dipangkuan phi"
"Phi.....All nya jangan dibiasain digendong"
"Kenapa Ai???"
"Nanti dia keenakan"
"Oh....ya udah" Tee pun meletak kan All dikasur khusus untuk baby.
"Ai....kamu makan dulu ini sudah siang"
"Iya phi...." Tee mengambilkan makanan yang sudah disediain oleh phi Mou.Tapi Ai sedikit kesusahan karna tangan nya sedang terpasang infus.
"Phi suapin aja ya" Ai hanya mengangguk.
"Hhmmm....phi...phi Mou Baik banget sudah siapin makan siang buat Ai"
"Iya....sebenar nya phi yang minta phi Mou bantu siapin makanan buat kamu,karna kamu baru siap melahirkan jadi harus makan makanan yang bergizi, phi kurang tau apa aja yang bisa kamu makan dan tidak bisa kamu makan"
"Hmmm...makasi banyak phi Tee!! Ai gak menyangka kalau hal kecil seperti ini pun phi pikirin buat Ai!!" Tee hanya senyum melihat Ai yang sangat tulus berterima kasih pada nya.

Saat Ai dan Tee asyik mengobrol tiba-tiba Blue dan mama nya datang menjenguk Ai.
"Ai.....sayang...maafin tante baru sempat menjenguk kamu!!"
"Tante.....Gak apa-apa koq" Mama Blue langsung menggendong baby All.
"Chomel banget...siapa nama nya Ai??"
"All...tante..!!"
"All sayang....panggil Oma ya!! Gak apa-apa kan Ai??"
"Iya gak apa-apa tante!!"
"Dan itu papa Blue"
"Ma....Blue gak mau dipanggil papa!!"
"Aoo...kenapa??"
"All akan memanggil Blue dengan sebutan Uncle!! Karna papa nya Blue itu Papa Tee!! Ya kan Ai???" Blue pun tersenyum pada Ai.
Tee yang mendengar itu hanya tersenyum "Ai...tante...Blue... Tee pamit dulu soal nya ada pasien yang sedang menunggu!!"
"Baik Dokter Tee"
Tee pun meninggalkan Ai atas jagaan Blue dan mama nya.
"Blue...koq kamu bilang gitu?? Emang nya kamu dan Ai tidak mau bersama??" Mama Blue pun kecewa karna seperti nya Ai dan Blue tidak memiliki hubungan.
"Ma....Blue sama Ai itu sudah seperti saudara, lagian phi Tee itu lebih pantas sama Ai!!"
"Kenapa gitu??"
"Apa mama tau kalau phi Tee itu yang menemani Ai saat melahirkan dan mengurus semua nya buat Ai"
"Serius Ai???"
"Iya tante...."
"Waahhh...suami idaman banget!! Tapi kamu kenapa tidak temani Ai haaaa..??"
"Ma...Blue melihat darah saja takut apa lagi melihat Ai melahirkan?? Bisa pingsan Blue!!"
"Aooo...sungguh anak bujang mama sangat penakut!!"
"Aaaooo...mama!!!" Ai yang melihat tingkah kedua anak beranak itu hanya bisa ketawa.
"Jadi gak bisa la mama memiliki cucu dalam waktu dekat"
"Tante....tante boleh anggap All itu cucu tante!! Ai tidak keberatan!!"
"Beneran Ai???makasi sayang!!" Mama nya Blue pun memeluk Ai.
"Hmmm....Ai...seperti nya Blue sudah terasing kan!!"
"Eee.....Ai sekarang anak mama...!!"
"Eee...eee....!!"
Mereka pun ketawa bahagia seperti keluarga. Ai sangat beruntung memiliki orang-orang yang menyayangi nya.

*kembali cerita sebelum Ai melahirkan*

Saat Tee selesai membuat susu buat Ai, Tee langsung duduk disamping Ai dan melihat Ai meminum susu buatan nya.
"Makasi phi Tee...."
"Sama-sama Ai....Ai....phi ingin ungkapkan sesuatu pada kamu!!"
"Hmmm...... phi mau ungkapin apa???"
"Ai harus dengarin dulu sampai habis penjelasan phi dan baru Ai memberikan phi jawaban nya!!" Ai hanya menganggukkan kepala nya.
"Awal phi bertemu Ai diklinik Jimmy, phi merasa penasaran pada kamu dan phi pun mencari tau tentang kamu dan hubungan kamu pada phi Vino tapi yang aneh nya phi tidak menemui apa-apa dan membuat phi makin penasaran sama kamu!! Sampe saat kamu dan Deun datang menemui phi dan menjelaskan kalau kamu dan phi Vino tidak ada hubungan, disitu phi sangat lega. Tapi saat Deun bercerita kalau kalian pernah dekat disitu phi merasa kesal dan phi tidak tau perasaan apa itu. Phi selalu memperhatikan kamu saat kamu chek up keklinik dan phi selalu ingin kamu berada dipengawasan phi maka nya phi meminta phi Mou yang menjadi Dokter memeriksa kamu, biar phi bisa tau selalu kondisi kamu. Dan saat phi mengungkapkan perasaan phi pada Zaira saat itu phi menyadari kalau phi sebenar nya hanya mengungkapkan perasaan saja biar hati phi tidak terbeban kan dan sampai phi sadar kalau rasa phi sama Zaira mengalahkan rasa ingin phi bersama kamu. Saat phi melihat mu bersama Blue,hati phi benar-benar hancur dan phi mengira kalau kamu dan Blue memiliki hubungan yang spesial. saat phi membuat Video itu dalam hati phi ingin semua orang tau kalau kamu milik phi tapi phi gak menyangka kalau video itu menjadi kacau.
Saat kamu membuat Video untuk mengembalikan nama baik phi disitu perasaan phi sudah tidak karuan lagi Ai.
Sampai sekarang rasa tidak karuan itu sering timbul dan membuat phi merasa ingin bersama mu (Ai yang mendengarkan penjelasan Tee memegang perut nya, Baby yang didalam menendang dan berkontrasi dan Ai masih menahan nya karna Ai sangat ingin mengetahui perasaan Tee)
Ai.....phi ingin menjadi ayah dari anak mu!! Phi sangat mencintai mu!! Apa kamu mau menikah dengan phi???"
Ai sangat puas mendengarkan penjelasan dari Tee ternyata perasaan mereka sama. Tapi Ai tidak sempat memberikan Tee jawaban karna Ai sudah tidak bisa menahan sakit nya lagi dan Air ketuban nya pun sudah pecah."Phi Tee.....sakit...!!! Air ketuban Ai sudah pecah!!"

*Happy Reading ya sayang*

Maaf ya beberapa hari ini gak bisa Up karna ada tetangga yang baru meninggal jadi sibuk takziah dan yasinan.
Semoga suka cerita nya ya..
Maafkan ketypoan phi ya....

My Stupid Phinong (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang